Bukan Soal Jodoh, Ini Nasihat Terakhir Ibunda Roger Danuarta Sebelum Meninggal Dunia

Senin, 26 November 2018 | 12:42
Kolase Tribun-Medan/Instagram @rogerojey

Sepeninggal Ibunda, Roger Danuarta Mendapatkan Banyak Hikmah

Laporan Wartawan GridHot.ID, Chandra Wulan

GridHot.ID - Engnawati Atmadja, Ibunda dari artis Roger Danuarta meninggal dunia pada Jumat (23/11/2018) pukul 17.50 WIB.

Dilansir dari Kompas.com, Roger Danuarta mengatakan bahwa ibunya sudah sakit lama sejak akhir Januari atau awal Februari 2018.

Ibunda Roger Danuarta mengembuskan napas terakhirnya pada usia 63 tahun karena serangan jantung.

"(Masuk rumah sakit) Kamis pagi. Sakit sudah lama akhir Januari atau awal Februari kemarin. Serangan jantung," ujar Roger di Rumah Duka Oasis Lestari di Jatake, Tangerang, Minggu (25/11/2018).

Baca Juga : Terharu! Ibunda Meninggal, Roger Danuarta: She's The Only One Who Never Lost Complete Faith In Me

Roger mengatakan, serangan jantung itu cukup parah hingga berefek ke organ tubuh yang lain.

Selain gagal jantung, mendiang ibundanya juga mengalami gagal ginjal.

"Komplikasi iya. Tapi awalnya bermula dari jantung. Kata dokter karena kemarin serangannya cukup parah, jantung kalau aliran darah tidak lancar akan mengakibatkan gumpalan darah," ucapnya.

"Nah, setelah pasang ring pasti gumpalan darah terbuka lagi dong, dia (gumpalan darahnya) jalan lagi, akhirnya menyumbat ke ginjal," tambah Roger.

Baca Juga : Rintihan Menyayat Hati Roger Danuarta yang Ingin Tanggung Rasa Sakit Mendiang Ibunda

Sejak mendapat serangan jantung itu, ibu Roger beberapa kali dirawat di rumah sakit.

Total sudah 11 bulan perempuan yang melahirkannya itu berjuang melawan penyakit jantung dan ginjal.

"Aku lagi shooting dikabari rumah sakit Mama anfal, akhirnya langsung pihak keluarga yang di rumah sakit mengurusi dan aku menyusul," kata Roger.

Senin sekitar pukul 08.00 WIB, kembali diadakan kebaktian sebelum pemakaman.

Baca Juga : BERITA DUKA: Ibunda Roger Danuarta Meninggal Dunia

Jenazah ibunda Roger akan dikebumikan di TPU Taman Kenangan Lestari, Karawang, Jawa Barat.

Surya.co.id memberitakan sebelumnya bahwa Roger Danuarta masih ingat dengan jelas masa-masa saat ibunya berjuang melawan penyakit jantung dan gagal ginjal selama 11 bulan terakhir.

"Setiap hari lihat kondisi dia, sakitnya, penderitaannya, berhari-hari jaga, berat," kata Roger di Rumah Duka Oasis Lestari di Jatake, Tangerang, Minggu (25/11/2018).

Apalagi ia tetap harus menjalani aktivitas shooting sinetron kejar tayang di sela merawat ibunya yang rutin masuk keluar rumah sakit.

Baca Juga : Sah Masuk Islam, Roger Danuarta Tidak Ganti Nama, Ini Alsannya

"Berat. Konsentrasi susah karena kepikiran ibu. Kalau hanya saudara mungkin enggak gimana banget ya, tapi ini ibu, kami satu rumah," ucap Roger.

Pemain sinetron Orang Ketiga itu mengenang ibunya sebagai figur yang baik, tak suka mencampuri urusan orang lain, kuat, tomboy dan berjiwa pejuang.

Ia mencontohkan, ibunya semasa hidup selalu terlihat bersemangat meski harus menjalani cuci darah tiga sampai empat kali seminggu.

"Semua itu dijalani dengan semangat. Semangatnya masih besar banget," kata Roger.

Baca Juga : Alhamdulillah, Roger Danuarta Masuk Islam, Ini Doa Roger untuk Ibunya

"Ibu itu segalanya ya. Dia yang membesarkan, dulu dari saya remaja yang belum ngerti, masih maunya sendiri, masih berontak, ya. Semakin dewasa semakin menyadari kalau dengan orangtua itu harus dekat, sebagai sahabat, teman, ya," ucapnya lagi.

Sebelum mengembuskan napas terakhir pada Jumat (23/11/2018), ibunda Roger Danuarta, Engnawati Atmadja menyampaikan pesan terakhir kepada putranya itu.

"Nasihat terakhir banyaklah. Ya mudah-mudahan bisa dijalanin. Lebih kepada nasihat orangtua ke anak. Nasihat untuk menjalani hidup, itu aja sih. (Soal) jodoh? Enggak," kata Roger.

(*)

Tag

Editor : Chandra Wulan

Sumber surya.co.id, Kompas.com