Update Pembunuhan 31 Pekerja BUMN PT Istaka Karya oleh KKB Papua: 1 Anggota TNI Tewas Akibat Serangan di Nduga

Selasa, 04 Desember 2018 | 15:52
KOMPAS.com/ DOKUMEN KEMENTERIAN PUPR

Lokasi pembantaian 31 pekerja oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua.

GridHot.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) dikabarkan membunuh 31 pekerja BUMN PT Istaka Karya yang membangun jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Minggu (2/12/2018).

Tak hanya membunuh 31 orang pekerja BUMN PT Istaka Karya, Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) juga menyandera sejumlah orang.

Serangan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB), juga tewaskan seorang anggota TNI.

Baca Juga : Tak Gentar Meski Ada Insiden Pembunuhan oleh KKB Papua, Menteri PUPR: Pembangunan Tetap Jalan Demi Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Sebanyak empat orang berhasil menyelamatkan diri dari sergapan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) di Kali Yigi-Kali Auruk, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (4/12/2018).

Adapun identitas keempat korban yang selamat yakni, Martinus Sampe karyawan PT Istaka Karya dengan kondisi luka tembak di kaki kiri, Jefrianton karyawan PT Istaka Karya mendapat luka tembak di pelipis kiri, Irawan karyawan Telkomsel, dan John petugas puskesmas.

Sedangkan nasib 31 pekerja pembangunan jembatan di Kali Yigi-Kali Auruk, Distrik Yigi, yang dikerjakan PT Istaka Karya sampai sejauh ini belum diketahui.

Hanya saja, informasi yang terus berkembang mereka tewas dibunuh kelompok KKB.

Baca Juga : TNI dan Polri Akan Kerahkan Kekuatan Penuh Sebagai Respon Atas Pembunuhan 31 Orang Pekerja Jembatan di Nduga, Papua

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, sejak pagi tadi 153 petugas gabungan TNI dan Polri telah diberangkatkan ke lokasi kejadian dengan membawa tiga unit mobil kendaraan keras.

Sesampainya di Distrik Mbua, kata Kamal, lokasi terdekat dari Distrik Yigi dengan berjalan kaki selama dua jam, pasukan menemukan ada 4 orang yang berhasil selamat.

“Jadi sesampainya di sana kami menemukan ada empat orang yang selamat,” kata Kamal ketika dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Selasa (4/12/2018).

Kamal menjelaskan dari keterangan para korban, mereka berhasil selamat dengan berjalan kaki selama 2 jam menuju Distrik Mbua.

Baca Juga : EKSKLUSIF: Tak Hanya Bunuh 31 Pekerja BUMN PT Istaka Karya, Kelompok Pemberontak Papua Juga Sandera Sejumlah Orang

“Akan tetapi. Ketika pasukan tiba di Distrik Mbua. Pos TNI yang ada di sana telah hancur diserang oleh KKB yang dipimpin Egianus Kogoya,” jelasnya.

Kamal mengungkapkan, penyerangan di Pos TNI yang dilakukan Egianus Kogoya dengan jumlah kekuatan sebanyak 250 orang.

“Ada satu anggota TNI yang meninggal atas peristiwa penyerangan Pos TNI itu,” lugasnya.

Kamal menambahkan, kini keempat masyarakat sipil yang selamat itu telah dievakuasi menuju Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya.

Baca Juga : Gara-gara Salah Satu dari Mereka Ketahuan Ambil Foto, 31 Pekerja BUMN Dibunuh Kelompok Pemberontak Papua

“Tim medis dari Wamena telah menunggu evakuasi di lokasi Danau Habema. Di mana diketahui ada dua orang di antara mereka yang selamat terlena luka tembak,” ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Empat Orang Selamat dari Sergapan KKB di Nduga".(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kompas.com