NATO Siap Pasok Perangkat Militer ke Ukraina untuk Hadapi Rusia

Sabtu, 15 Desember 2018 | 06:35
nrt24.ru

Militer Ukraina

Gridhot.ID - Organisasi Pakta Atlantik Utara atau NATO mengumumkan, Kamis (13/12/2018), akan memasok Ukraina dengan perangkat komunikasi canggih.

Perangkat komunikasi yang diklaim memiliki tingkat keamanan tinggi itu untuk membantu Kiev dalam menghadapi upaya gangguan stabilitas tempur Ukraina oleh Rusia.

Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, telah memuji Ukraina yang dinilai dapat menahan diri dan tetap tenang selama menghadapi krisis dengan Rusia baru-baru ini.

Stoltenberg juga mengatakan bahwa dukungan NATO kepada Ukraina akan terus berlanjut.

Baca Juga : 5 Fakta Pesta Seks di Yogyakarta, Polisi Pergoki Dua Pasangan Sedang Berhubungan Badan Sembari Ditonton yang Lain

Sebagaimana diketahui, Rusia telah menahan kapal dan beberapa kru angkatan lautnya di Laut Azov, setelah dianggap melanggar batas wilayah.

"Hari ini, saya mengatakan kepada Presiden Poroshenko bahwa kami akan mengirimkan peralatan komunikasi yang aman untuk angkatan bersenjata Ukraina pada akhir tahun ini," kata Stoltenberg.

Usai pertemuan dan pembicaraannya dengan Presiden Petro Poroshenko, Stoltenberg kembali menyerukan kepada Rusia untuk segera membebaskan para pelaut Ukraina yang ditahan.

Sebelumnya, Uni Eropa menyebut Rusia telah mempersiapkan terjadinya perselisihan di laut melalui kampanye disinformasi selama setahun terakhir tentang rencana Kiev dan NATO untuk Laut Azov.

Baca Juga : Gila, Aset 50 Konglomerat Terkaya Indonesia Capai Rp 1.870 Triliun! Hampir Sama dengan APBN Tahun 2018

Stoltenberg melihat Rusia telah bersikap menggangu stabilitas, khususnya di Ukraina.

Di mana konflik terjadi di wilayah timur negara itu antara pemerintah dengan kelompok separatis yang didukung Mokswa.

"Kami melihat bahwa wilayah timur Ukraina di mana pelanggaran gencatan senjata dilaporkan terjadi setiap hari, termasuk dengan senjata yang dilarang berdasarkan Perjanjian Minsk," kata Stoltenberg.

Baca Juga : Akun FB TPNPB Asal Klaim Militer Indonesia Gunakan Bom Udara, Merengek Minta Dikirim Pasukan PBB

Perjanjian Minsk adalah perjanjian yang dibuat untuk mengakhir konflik di wilayah timur Ukraina, yang dimulai setelah aneksasi Crimea oleh Rusia.

Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul "Bantu Ukraina Hadapi Rusia, NATO Siap Pasok Perangkat Komunikasi Canggih"

Tag

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber Kompas.com