Bani Seventeen Jadi Korban Tsunami di Banten, Sang Anak Masih Sering Mencari Almarhum Ayahnya di Tempat Ini

Minggu, 13 Januari 2019 | 19:22
instagram.com/baniseventeen

Bani Seventeen dan Inara, anak gadisnya

Gridhot.ID - Kesedihan mendalam tentu masih dirasakan keluarga besar band Seventeen.

Tiga dari empat personel band tersebut, meninggal dunia dalam bencana alam tsunami Banten yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) lalu.

Mereka adalah Bani sebagai bassist, Andi sebagai drummer, dan Herman sebagai gitaris.

Bani dinyatakan meninggal dunia setelah terseret gelombang arus tsunami kala sedang manggung di Tanjung Lesung Beach Resort, Banten.

Kabar meninggalnya Bani pertama kali diumumkan oleh Ifan Seventeen, vokalis Seventeen sekaligus satu-satunya personel band yang selamat.

Baca Juga : Heboh Kabar Nisan Makam Bani Seventeen Hilang, Keluarga Akhirnya Beri Klarifikasi

Jenazah para personel Seventeen tersebut dikebumikan di daerahnya masing-masing, Andi dan Bani di Yogyakarta, sedangkan Herman di Tidore, Maluku Utara.

Sang bassist, Muhammad Awal Purbani atau Bani Seventeen meninggalkan seorang istri bernama Cindri Wahyuni yang tengah hamil anak kedua dan anak perempuan bernama Inara Ashalina Anindri.

Inara yang baru berusia 2 tahun ini lebih akrab dipanggil Nara.

Gadis kecil berponi depan ini tampaknya sangat dekat dengan sang ayah, terlihat dari unggahan almarhum Bani di instagramnya.

Bahkan unggahan terakhir Bani di instagram pun menunjukkan potret kebersamaannya dengan Si Kecil Inara yang tampak sangat bahagia, dan memberi keterangan 'Hore bapakku pulang..".

Baca Juga : Beredar Video Penampakan Suasana Panggung Seventeen Sebelum Diterjang Gelombang Tsunami, Langit di Bibir Pantai Ditutupi Awan Hitam

Ditinggal sang ayah untuk selama-lamanya, gadis cantik nan menggemaskan ini ternyata masih sering menunggu kedatangan ayahnya saat petang mulai datang.

Hal ini terlihat dari unggahan instagram story sang ibu, Cindri Wahyuni

Instagram story @cindrwhy

Kebiasaan Inara Setiap Petang Datang

Menurut Cindri, tempat favorit Nara ketika Maghrib menjelang adalah jendela lantai dua di rumahnya.

Melalui jendela berkaca bening tersebut, Nara bisa melihat ke bawah dengan leluasa, baik pemandangan taman maupun jalan.

Rupanya tempat tersebut menyimpan kenangan tersendiri untuk Nara dan Bebi, panggilan sayang mereka untuk almarhum Bani.

Baca Juga : Kembaran Ifan Seventeen Ungkapkan Kronologi Dylan Sahara Terseret Tsunami di Banten

Cindri pun menceritakan bahwa mendiang suaminya memiliki kebiasaan menyiram tanaman di taman rumahnya dan bergaul dengan satpam setempat.

"Jadi, bebi nya nara jam2 menjelang maghrib emang kebiasaan nyiram tanaman dibawah, bersih2 taman dpn, abis itu kadang nongkrong disitu ngobrol2 ama temennya atau satpam perumahan."

Ia kemudian menuturkan bagaimana Nara yang berada di lantai dua dulunya sering menggoda almarhum Bani.

"Nara sering godain dr atas, dadah2 sama bebi, manggil2 bebi bebi uyun itu (turun ikut)

Nah sampe skr nara tu tiap jam segitu pasti tongkrongin jendela"

Baca Juga : Tak Hanya Seventeen, 5 Band Ini Juga Harus Kehilangan Personelnya Secara Tragis!

Instagram story @cindriwhy

Cerita Inara masih mencara ayahnya, almarhum Bani Seventeen

Namun Cindri pun dengan sabar menjelaskan kepada Nara bahwa sang ayah sudah bersama Tuhan.

"Mami akhir2 ini sering jelasin, nyari bebi nak? Bebi udah sama Allah, trus nara angkat kedua tangannya (ceritanya berdoa, ini yg ngajarin mami sih hehe) blm juga mulai udah bilang Aamiin.

Hehehe inshaAllah jd anak sholehah ya nak nganterin mami sm bebi masuk surga kelak"

Di unggahannya yang lain, Cindri juga mengharapkan Inara bisa tumbuh menjadi anak yang kuat dan tangguh.

"Biarlah inara menikmati kehilangannya, inshaAllah bsk jd anak kuat dan tangguh"

Baca Juga : Sedih Karena HPnya Hilang Terbawa Air Saat Tsunami di Banten, Ifan Seventeen Minta Warganet Kirimkan Foto-foto Dylan Sahara

Instagram story @cindriwhy

Unggahan istri almarhum Bani Seventeen

Sekarang menjadi orangtua tunggal, Cindri juga mengungkapkan bahwa perlakuan Inara belakangan ini sangat manis.

"Dan akhir2 ini, inara jd lebih so sweet sm mami, seneng meluk yg lama, nyiumin mami terus sampe mami susah nafas hahahaha, lebih posesif skr,"

Kemudian ia juga mengungkapkan kerinduannya pada sang suami.

"mami tau nara kangen bebi, mami jg kangen banget nak, kt skr saling memiliki, menguatkan satu sama lain, Nara kekuatan mami, nara penyemangat mami....(emoji love)"

Rasanya ikut sedih ya, Moms membaca unggahan Cindri ini.

Baca Juga : Tangis Ifan Seventeen Pecah Dampingi Sang Istri ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya

Kita doakan ya, Moms, semoga Inara bisa menjadi anak yang kuat dan tangguh seperti harapan sang ibu. (*)

(Nakita.id/ Kunthi Kristyani)

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Dekat dengan Sang Ayah, Anak Almarhum Bani Seventeen Masih Sering Mencari Ayahnya di Tempat Favorit Ini

Tag

Editor : Septiyanti Dwi Cahyani