Find Us On Social Media :

Tak Ada Jembatan Penghubung ke Pemakaman, Warga Terpaksa 'Hanyutkan' Keranda Berisi Jenazah di Kali Lamong Gresik

Tak Ada Jembatan Penghubung ke Pemakaman, Warga Terpaksa 'Hanyutkan' Keranda Berisi Jenazah di Kali Lamong Gresik

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Septiyanti Dwi Cahyani

Gridhot.ID - Baru-baru ini, beredar sebuah video warga membawa keranda berisikan mayat menyusuri kali atau sungai di sosial media.

Salah satu akun yang mengunggah video berisikan pemandangan tak lazim ini adalah akun Instagram @ndorobeii.

Video tersebut diunggah pada hari ini, Rabu (13/2/2019).

Dalam video tersebut, terlihat beberapa warga yang tengah membawa keranda berisikan jenazah tersebut berjalan menyusuri sungai.

Baca Juga : Mertuanya Terbaring di Rumah Sakit Akibat Kanker Darah, Annisa Pohan: Mohon Doa dalam Perjuangan Ini

Dilansir dari Surya Malang, peristiwa yang tak lazim ini terjadi di Kali Lamong, Desa Cermenlerek, Kecamatan Kedamean, Gresik, Jawa Timur.

Rupanya, hal ini sudah biasa terjadi ketika musim hujan.

Warga Dusun Gorekan Lor, Desa Cermenlerek itu harus menyeberang Kali Lamong Gresik untuk memakamkan jenazah di TPU desa setempat.

Warga pun harus bekerja keras untuk menyeberangkan keranda yang berisi jenazah yang akan dimakamkan.

Baca Juga : Selain Miliki Pangeran Charles Seutuhnya, Inilah Keberuntungan Camilla yang Tak Dimiliki Putri Diana

Menurut Doni, netizen yang mengunggah video tersebut mengatakan bahwa para warga harus menyiapkan tiga ban mobil untuk mengapungkan keranda mayat tersebut.

Doni juga mengatakan para warga terpaksa melakukan hal ini karena tak ada jembatan penghubung.

Bila musim hujan dan banjir, warga yang akan memakamkan jenazah pun terpaksa melewati sungai tersebut.

Sementara ketika musim kemarau, warga akan melintasi sungai yang kering.

Baca Juga : Siswa Pelaku Penganiayaan Petugas Kebersihan Sekolah Terancam Dikeluarkan, Kepsek SMP N 2 Galesong: Kami Sudah Tidak Mampu

"Kalau musim kemarau, ya melintasi sungai kering.

Sedangkan saat hujan, warga harus melewati sungai yang banjir" ujar Doni.

Masih berdasarkan penuturan Doni, sebenarnya warga sudah mengajukan pembangunan jembatan ke pemerintah.

Namun, sampai sekarang pembangunan jembatan itu belum terwujud.

Baca Juga : Tajir Melintir Sejak Lahir, Rafathar Kenakan Kaus Seharga Jutaan Rupiah Saat Main Air di Bak Mandi Baim Wong

Oleh sebab itu, warga pun dengan sengaja mengunggah video tersebut ke media sosial.

Tujuannya adalah agar pemerintah tahu bahwa masih ada keadaan seperti itu di Gresik.

Sebagai tambahan informasi, Dusun Gorekan Lor merupakan dusun yang dikelilingi Kali Lamong.

Ketika ada warga yang meninggal saat banjir, warga pun harus menyeberangi kali tersebut untuk memakamkan jenazah.

Baca Juga : Tak Kalah dari Sang Putri, Begini Gaya Modis Ibunda Irish Bella yang Sukses Tuai Pujian dari Netizen

Sebab, warga Dusun Gorekan Lor sudah memakamkan jenazah di TPU tersebut selama bertahun-tahun.

"Setiap dusun mempunyai lahan pemakaman sendiri.

Sehingga warga memakamkan di makam umum tersebut" ujar Suhadi, Kades Cermenlerek pada Rabu (13/2/2019).

Bahkan, ketika musim hujan dan makam tersebut terendam air, warga terpaksa harus memakamkan jenazah di makan dusun lain. (*)