Gridhot.ID - Foto-foto mengejutkan memperlihatkan kondisi rumah seperti tempat pembuangan sampah di mana lima anak dipaksa untuk hidup dengan ibumereka yang malas bebersih.
Anak-anaknya yang berusia tujuh, enam, empat, dua dan satu tahun sering tidak memiliki cukup makanan untuk dimakan dan jarang memiliki pakaian bersih.
Mengutip Mirror, Senin (4/3) nasib tragis anak-anak ini diketahui setelah nenek mereka yang cemas berbicara di talkshow Grimsby Live dan berbagi foto-foto mengerikan dari dalam rumah.
Sang mengatakan anak-anak itu tak bersalah akan tetapi ibu mereka sepertinya tidak peduli akan kebersihan rumah.
"Sesuatu harus dilakukan untuk menyingkirkan cucu-cucu saya dari 'neraka' yang mereka tinggali."
"Tempat ini benar-benar menjijikkan dan mereka hidup bersama kotoran."
"Ada tumpukan pakaian kotor di mana-mana, dan mereka tidak pernah memiliki sesuatu yang bersih untuk dipakai, mereka tidak pernah mandi atau menggosok gigi dan tidak ada makanan sama sekali untuk mereka makan."
"Lemari itu penuh makanan berjamur, meskipun masih ada botol sari dan vodka untuk pacar sang ibu," ucap nenek.
Baca Juga : 7 Fakta Aneh Mengenai Karamnya Titanic, Ada Kebun Teh di Atas Dek Kapal
Parahnya lagi saluran sanitasi rumah mampet, sehingga air kotor meluap membawa segala apa yang ada didalamnya.
"Ada kerusakan sehingga saluran air kotor sudah mulai meluap di kebun belakang, dengan limbah muncul melalui mereka. Begitu Anda berjalan ke rumah itu berbau urin dan kotoran."
"Aku telah menghabiskan berjam-jam di rumah itu mencoba membersihkannya, tapi kemudian aku akan kembali keesokan harinya dan itu akan seperti bom meledak," tambah sang nenek.
Keadaan dapur dan kamar mandi serba kotor
Ibu biadab itu juga tak mempedulikan anaknya makan apa.
"Salah satu cucu saya pernah memberi tahu saya bahwa suatu hari mereka dipaksa untuk makan Coco Pops kering, karena meskipun mereka meminta ibu mereka berkali-kali untuk memberikan susu, dia tidak pernah sudi." ujar sang nenek.
Kini sang nenek dan saudara lainnya berniat mengurus kelima anak itu daripada mereka harus hidup bersama tumpukan kotoran dan sampah.
Saluran air kotor mampet, kamar seperti tempat sampah.
"Jika saya bisa, saya akan mengambil alih anak-anak ini sendiri, sehingga kami dapat membesarkan mereka di tempat yang bagus dan aman.
"Mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka tidak suka tinggal di rumah itu."
"Sesuatu perlu dilakukan, karena cucu-cucu saya tidak boleh hidup seperti ini," pungkas sang nenek. (Seto Aji/Gridhot.ID)