GridHot.ID - Aktifitas di warung internet (warnet) yang terlalu banyak, sangat mungkin membuat seseorang mengalami kecanduan.
Dalam beberapa kasus, kecanduan tersebut bisa mengakibatkan hal yang cukup serius sehingga membutuhkan membutuhkan penanganan khusus.
Seperti halnya yang dialami oleh pria satu ini.
Baca Juga : Datangi TPS untuk Laksanakan Pemilu 2019, Krisdayanti Dibonceng Suaminya Naik Motor Harley
Seorang pria di Shenzhen, China, harus mendapat perawatan intensif setelah terserang stroke karena menghabiskan waktu lama di warnet.
Berdasar rekaman CCTV, pria yang tak disebutkan identitasnya itu awalnya datang ke warnet pada 31 Maret, dan selama 50 jam ke depan dia terus duduk di sana.
Diwartakan Oddity Central Selasa (16/4/2019), penjaga warnet baru mengetahui jika pria berusia 42 tahun itu tak beranjak dari kursi selama dua hari beruntun.
Baca Juga : Lebih Mewah dari Pelaminan, Dekorasi 3 TPS Pemilu 2019 Ini Lebih Mirip Pesta Resepsi Pernikahan
Ketika penjaga mengeceknya, dia menemukan pria itu dalam keadaan lumpuh, tidak mampu berbicara, dan mengalami inkontinensia atau ketidakmampuan menahan air kencing.
Pria itu segera dilarikan ke rumah sakit. Saat sampai di Rumah Sakit Rakyat Distrik Longhua, pria itu mulai sadar.
Namun, dia mengalami kesulitan ketika diminta untuk menggerakan tubuh bagian kanan.
Oleh dokter, pria tersebut didiagnosis terkena gangguan otak di basal ganglia sebelah kiri dan lobus frontotemporal, atau dikenal sebagai stroke.
Tidak dijelaskan bagaimana dia bisa terserang stroke. Namun setelah mengecek CCTV, dokter memprediksi pria itu mulai lumpuh 24 jam sebelum diketahui penjaga warnet.
Dalam rekaman kamera pengawas, nampak pria itu berada dalam posisi yang sama. Tangan kiri pria itu memegang sebelah kepala selama 24 jam sebelum penjaga warnet mengeceknya.
Dokter mengatakan jika saja pria itu dievakuasi ke rumah sakit dalam waktu 3-6 jam setelah terserang stroke, kemungkinan mereka bisa mencegah kerusakan otak yang lebih parah.
Pria itu dilaporkan masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Tidak dijelaskan apakah dia bakal menerima kerusakan permanen di bagian otak.
Dokter dari Departemen Saraf menyatakan, duduk dalam waktu yang lama tanpa tidur yang cukup bisa meningkatkan risiko terkena stroke, bahkan di kalangan generasi muda.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: "Habiskan 50 Jam di Warnet, Pria Ini Terserang Stroke dan Lumpuh"
(*)