Jelang Hari Pernikahan, Seorang Pria Tewas Dimutilasi Temannya Sendiri Lantaran Tak Bayar Hutang

Kamis, 09 Mei 2019 | 03:15
BBC via Kompas.com

Ilustrasi jenazah

GridHot.ID - Belakangan ini, kasus pembunuhan memang sedang marak terjadi.

Secara umum, penyebab pembunuhan biasanya terbagi ke dalam tiga motif.

Tiga motif itu masing-masing dilatarbelakangi harta benda atau ekonomi, kekuasaan, dan hubungan sosial.

Baca Juga : Pilih Menata Sandal Jamaah, Ini Alasan Kenapa Jovita Si Gadis Pemulung yang Viral Tak Ikut Salat

Seperti halnya kasus yang terjadi pada seorang pria berusia 58 tahun ini.

Pria asal India tersebut diduga telah tewas dibunuh oleh temannya sendiri, usai berselisih masalah utang.

Ganesh Kolatkar (58) diyakini telah dibunuh oleh temannya, Pintu Sharma (40), setelah bertengkar perkara utangnya yang belum dibayarkan dan mengenai rencananya untuk menikah.

Baca Juga : Cuma Lantaran Kalah Main Game, Seorang Ayah Emosi dan Pukuli Bayinya Hingga Tewas

Dilansir India Today, insiden pembunuhan tersebut terjadi pada bulan Januari 2019 lalu, di apartemen tersangka yang berada di Virar West, negara bagian Maharashtra, India.

Dugaan terjadinya pembunuhan bermula dari laporan keluarga korban yang mengatakan Ganesh telah hilang sejak 16 Januari 2019.

Selain itu ada laporan penghuni apartemen Bachraj, tempat tinggal tersangka, bahwa telah ditemukan potongan jari yang menyumbat saluran pembuangan, serta bau busuk dari salah satu ruang apartemen.

Kompas.com
Kompas.com

Ilustrasi Jenazah

Polisi lantas memeriksa rekaman kamera pengawas apartemen dan melihat korban datang ke apartemen bersama tersangka, namun setelahnya tidak terlihat keluar dari gedung.

Baca Juga : Bak Spiderman, Seorang Pria Terobos Kobaran Api untuk Selamatkan Belasan Orang yang Terjebak Kebakaran di Gedung Bertingkat

Berdasar hasil penyelidikan polisi, diketahui jika korban memiliki utang kepada tersangka sebesar 60.000 rupee (sekitar Rp 12 juta), yang berasal dari uang yang diinvestasikan tersangka untuk bisnis percetakan yang dimiliki korban.

Semula tersangka menginvestasikan uang sebesar 100.000 rupee (sekitar Rp 20,5 juta), namun kemitraan keduanya tidak berlangsung lama dan korban diminta mengembalikan uang milik tersangka.

Korban telah mengembalikan sebesar 40.000 rupee (sekitar Rp 8 juta), namun masih menanggung utang. Sementara, korban tengah merencanakan untuk menggelar pernikahannya.

Baca Juga : Gara-gara Ada Kutu, Kantor Polisi ini Sampai Tutup Pelayanan Selama Dua Hari

Saat di apartemen milik tersangka itulah terjadi perselisihan yang kemudian berakhir dengan pembunuhan korban.

"Kembalikan dulu uang 60.000 rupee saya sebelum berpikir untuk menikah," kata Sharma kepada Ganesh, menurut laporan kepolisian yang dikutip Mumbai Mirror.

Tersangka ditangkap dan didakwa membunuh korban dengan memotong tubuhnya, kemudian membuangnya ke toilet dan sungai.

Polisi mengatakan laporan tuduhan diajukan berdasarkan rekaman CCTV dan rekaman telepon keduanya. Polisi masih menunggu laporan DNA korban.

Baca Juga : Gereget! Remaja Ini Nekat Bawa Motor Mogok dengan Cara Memangkunya

"Kami telah mengajukan tuduhan kepada tersangka dan telah ada cukup bukti untuk membuktikan bahwa dia telah melakukan kejahatan,"

"Meski laporan kecocokan DNA korban belum keluar, kami telah menemukan cincin korban dari apartemen tempat tinggal tersangka," kata seorang petugas polisi kepada media.

Tersangka dituduh melanggar KUHP India Pasal 302 tentang pembunuhan dan Pasal 201 tentang penghilangan bukti kejahatan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Bayar Utang Tapi Hendak Menikah, Pria di India Dibunuh dan Dimutilasi Temannya"

(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kompas.com