Bukan Karena Terpeleset, Hasil Otopsi Ungkap Penyebab Pasti Kematian Thoriq di Gunung Piramid

Minggu, 07 Juli 2019 | 13:44
Instagram

Penyebab Kematian Thoriq Rizki Maulidan.

Laporan Wartawan GridHot.ID, Siti Nur Qasanah

GridHot.ID - Pendaki Gunung Piramid Bondowoso, Thoriq Rizky Maulidan (14), akhirnya ditemukan pada Jumat (5/7/2019).

Thoriq ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa Thoriq tewas karena terpeleset ke jurang.

Baca Juga: Dari Kuli Bangunan Hingga Pesuruh Kapal Ikan, Inilah Deretan Pekerjaan Muhammad Rafdi, Anak Wakil Walikota Tidore yang Tak Mau Gantungkan Hidup Pada Sang Ayah

Akan tetapi, setelah dilakukan autopsi pada Sabtu (6/7/2019), Thoriq tewas bukan karena terpeleset.

Dilansir dari Tribun Jatim, Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagyo menuturkan, berdasarkan proses autopsi oleh dokter medis, Thoriq meninggal karena kelelahan.

"Sudah dilakukan autopsi luar mas. Kelelahan, pingsan, terus meninggal dunia," terang David dalam pesan singkat melalui WhatApps (WA).

Baca Juga: Cerita Soal Keterpurukannya di Masa Lalu, Maia Estianty: Ikhlaskan Saja Biar Pengkhianat Sama Pengkhianat

Sementara itu, mengutip Surya Malang, keluarga begitu terpukul atas meninggalnya Thoriq di Gunung Piramid, Bondowoso.

Orang tua almarhum, Arif Subagyo dan Nurul Habibah terus menangis ketika peti jenazah Thoriq diturunkan dari mobil ambulans, Sabtu (6/7/2019).

Setelah sampai, jenazah Thoriq kemudian disalatkan di ruang tamu rumah duka.

Usai dishalatkan, jenazah Thoriq dimakamkan di Makam Islam Desa Wonokalang yang tidak jauh dari rumah duka.

Kompas.com/Ahmad Winarno
Kompas.com/Ahmad Winarno

Jenazah Thoriq Rizky Maulidan, tiba di Rumah Sakit Daerah dr Koesnadi Bondowoso

Baca Juga: Jadi Satu-satunya Suami yang Tidak Menikah Siri dengan Barbie Kumalasari, Farid Dwi Nuryanto Miliki Seorang Putri dari Sang Mantan Istri

Sepupu korban, Abdul Ghofur mengatakan almarhum dimakamkan bersebelahan dengan kakek dan nenek dari pihak ibu.

Ghofur mengungkapkan keluarga tidak menyangka harus kehilangan almarhum secepat itu.

“Kami tidak mendapat firasat apa apa. Tidak ada hal yang ganjil,” ujar Ghofur seperti dikutip GridHot.ID dari Surya Malang.

Baca Juga: Balada Rumah Palsu Barbie Kumalasari, Bangunan Museum di Bali yang Cuma Disewa untuk Syuting Acara TV

Ghofur menyebut Thoriq sempat berpamitan sebelum mendaki gunung.

“Almarhum berpamitan kepada orangtuanya untuk mendaki gunung. Almarhum juga pamit naik gunung bareng temannya,” tandasnya.

Diketahui, petugas sempat kesulitan saat mengevakuasi jenazah Thoriq di Gunung Piramid.

Menurut petugas, medan di lokasi penemuan jenazah sangat ekstrem.

Baca Juga: 3 Bulan Menikah, Ajun Perwira Mulai Berani Bongkar Tabiat Jennifer Jill Supit yang Tidak Disukainya

“Medannya terjal sehingga cukup menyulitkan kami,” kata Kompol David Subagyo, Wakapolres Bondowoso.

Kolase Instagram/@pmikabbondowoso
Kolase Instagram/@pmikabbondowoso

Thoriq, pendaki yang ditemukan tewas di jurang Gunung Piramid

Jenazah korban ditemukan di bawah lereng Gunung Piramid dengan kemiringan 70 derajat.

Tim Gabungan juga terkendala pada kontur tanah yang gembur.

“Tanah di atas untuk mengerek terdiri dari tanah gembur. Sedangkan bagian bawah mudah longsor,” katanya.

Baca Juga: Adanya Jakun Tak Membuktikan Lucinta Luna Laki-laki, Ini Penjelasan Ilmiahnya

“Sehingga petugas tidak ada pijakan. Itu yang membuat kami kesulitan untuk menarik,” sambungnya. (*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Surya Malang, Tribun Jatim