Find Us On Social Media :

Buka Suara Soal Kematian Briptu Heidar, Ibu Almarhum Bertanya-tanya Kenapa Anaknya Tewas, Sementara Alfonso Lolos: Polri Jangan Hanya Cari Pelaku, Rekan Anak Saya Harus Diperiksa

Sosok Briptu Heidar

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID - Belakangan ini kabar duka datang dari keluarga besar Polri.

Pasalnya Polri telah kehilangan salah satu anggotanya yang gugur setelah disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pada Senin (12/8/2019).

Dikutip dari Antara, kelompok itu menyandera salah satu anggota Polri atas nama Briptu Heidar yang tengah bertugas di Papua.

Baca Juga: Kisah Aldi Haryopratomo, CEO yang Sering Nyambi Jadi driver Gojek, Bebas Bekerja Tanpa Ada yang Tahu

Nahas, Briptu Heidar justru ditemukan tak bernyawa usai enam jam disandera.

Briptu Heidar dan Bripka Alfonso Wakum, dua anggota Satgas Gakkum Polda Papua yang bertugas di wilayah Ilaga Kabupaten Puncak, Papua, diserang kelompok orang yang diduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Mudidok, Senin (12/8/2019) pukul 11.00 WIT.

Dikutip GridHot.ID dari Tribratanews, dalam serangan itu, Briptu Heidar diculik dan disandera KKB Papua.

Baca Juga: Mas Yusuf Tak Malu-malu Ungkapkan Rasa Cintanya Saat Video Call, Intan Permata Asli: Aduh Sayangnya Saya Udah Ada yang Punya

Sementara rekannya Bripka Alfonso Wakum selamat dari serangan dan langsung melaporkan peristiwa itu ke Pos Polisi di Kago, Kabupaten Puncak, Papua.