Tak Hanya Indonesia, Jawa Barat Juga Rencakan Pemindahan Ibu Kota, Ridwan Kamil Siapkan 3 Lokasi Pengganti Bandung

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Kabar pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur disambut berbagai macam reaksi dari masyarakat.

Dikutip Gridhot sebelumnya, Presiden Jokowi telah resmi mengumumkan pemindahan lokasi Ibu Kota Indonesia ke luar Pulau Jawa.

Dirinya mengatakan akan membuat Kabupaten Penajam dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota yang baru bagi Indonesia.

Baca Juga: Dapet Tambahan Daging, Niat Mau Makan Siang, Pria Ini Malah Dapat Bonus Kecoa di Nasi Padangnya

Pengumuman tersebut disampaikan secara resmi di Istana Negara oleh sang Presiden dengan didampingi beberapa pejabat berkepentingan dan disiarkan di akun Youtube Sekertariat Negara.

"Hasil kajian tersebut menyimpulkan bahwa lokasi ibu kota baru yang paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Pasar Utara dan sebagian di Kutai Kertanegara Provinsi Kalimantan Timur," ujar Jokowi berikan pengumuman.

Menanggapi hal tersebut, Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta berharap agar keputusan sang presiden bisa membuat derajat kejahteraan dan kesehatan warga Jakarta meningkat.

Baca Juga: Semalaman Jayapura Mencekam, Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi ke Markas TNI AL di Papua, Demi Keselamatan

Dikutip Gridhot dari Antara, Anies berharap jejaring bisnis bakal tumbuh seakan berubahnya Jakarta menjadi pusat ekonomi dan bisnis Indonesia.

"Dengan bertambahnya lapangan pekerjaan, tentu kami harap kesejahteraan warga Jakarta meningkat dan tentunya diiringi harapan kualitas kesehatan juga akan lebih baik," kata Anies.

Sementara itu Ridwan Kamil yang sempat mengkritik terkait penggunaan lahan di Ibu Kota Indonesia yang baru kini juga akan melakukan hal yang sama untuk Jawa Barat.

Baca Juga: Terkenal Karena Disebut Bawa Toksoplasma, Kucing Ternyata Bisa Cegah Penyakit Jantung dan Stroke Bagi Pemeliharanya

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil bersama DPRD Jawa Barat sepakat untuk mengkaji wacana pemindahan Ibu Kota Provinsi Jawa Barat.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, wacana pemindahan ibu kota Jawa Barat ini muncul saat rapat pembahasan Rencana Tata Ruang Wilayah Jabar bersama Pansus VII.

"Kemarin RTRW Jabar sudah disahkan untuk sampai 2029,

Baca Juga: 3 dari 4 Istrinya Diajak ke Acara Pelantikan Anggota Dewan Luwu Utara, Andi Sukma Dikenal Doyan Nikah dan Tak Sekali Jadi Legislator

"Di dalamnya Rebana sudah masuk kan, penataan jalur transportasi sudah masuk, termasuk persetujuan wacana pusat pemerintahan untuk dikaji dulu di beberapa lokasi," ujar Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengatakan sudah ada tiga lokasi yang diusulkan untuk menjadi calon ibu kota Jawa Barat yang baru.

Daerah tersebut adalah Tegalluar di Kabupaten Bandung, Walini di Kabupaten Bandung Barat, dan sekitar wilayah Rebana (Cirebon, Patimban, Majalengka).

Baca Juga: Tidak Pernah Puas Hingga Hidup Terkesan Penuh Derita, Manusia Ternyata Memiliki Otak yang Dirancang Untuk Terus Mencari Masalah

Tegalluar dan Walini menjadi kandidat karena adanya pengembangan jalur kereta cepat Bandung-Jakarta.

Untuk wilayah Rebana sendiri, saat ini merupakan wilayah pengembangan ekonomi baru Jabar.

Meski ada tiga nama yang diusulkan, namun pilihan tetap terbuka untuk seluruh daerah Jawa Barat.

Baca Juga: Sempat Dicekoki Miras oleh Saudara Tiri Sebelum Tewas dan Mayatnya Dibakar, M Adi Pradana Ternyata Pernah Duduk di Bangku SMA Bareng Al Ghazali

Meski begitu, Pemerintah Jawa Barat masih memerlukan kajian lebih lanjut mengenai wacana pemindahan ibu kota ini.

Pasalnya beberapa kota tetap memiliki sisi positif dan negatif yang harus diperhatikan sebelum dijadikan sebagai ibu kota yang baru.

(*)