Tolak Cinta Lelaki yang Sudah Suka Dengannya Sejak SMP, Siswi SMK di Bandung Tiba-tiba Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal Saat Jam Sekolah

Rabu, 11 September 2019 | 16:12
Tribun Jabar/Haryanto

Siswi SMK di Bandung Ditusuk Saat Jam Sekolah, Pelaku Sakit Hati Gegara Cintanya Ditolak, Padahal Sudah Menguntit Sejak SMP

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID -Seorang pria di Bandung dikabarkan telah membunuh perempuan yang tega menolak cintanya.

Kasus tersebut membuat geger warga yang tinggal di Jalan Wastukencana, Kota Bandung, tepatnya di depan gerbang Pemkot Bandung.

Seorang siswi SMK N 1 Bandung berinisial ZPD (16), ditusuk oleh seorang pria misterius di jam sekolah.

Baca Juga: Keluarga Sadis! Seorang Ibu Tega Pukuli 3 Anaknya Pakai Tongkat Hingga Meronta-ronta, Sang Ayah Justru Mengizinkan dan Merekam Aksi Keji Sang Istri

MengutipKompas.com, kejadian penusukan ini terjadi pada Selasa (10/9/2019) pagi, sekitar pukul 07.30 WIB.

Pada saat itu, ZPD bersama teman-temannya sedang berada di tempat fotokopi yang berlokasi di depan gerbang Pemkot Bandung.

ZPD dan teman-temannya itu memang sedang sibuk mengopi tugas bahasa Inggirs.

Baca Juga: Bawa Celurit Karena Tak Terima Ponselnya Disita, Siswa Gunung Kidul Ini Tantang Pengajarnya Kembalikan HP dengan Wajah Penuh Amarah, Guru: Jangan Sekolah di Sini Lagi!

Setelah ZPD dan rekan-rekannya selesai memfotokopi tugas, tiba-tiba pelaku datang mendekat.

Pelaku tiba-tiba memeluk ZPD dari arah samping, dan mengeluarkan sebilah pisau dari saku sweater putih.

"Pelaku menusukannya ke bagian rusuk sebelah kanan sebanyak satu kali," ucap Kapolsek Sumur Bandung Kompol Ari Purwanto.

Sembari menahan sakit setelah rusuk kanannya ditusuk oleh pelaku, ZPD dibantu temannya berlari ke sekolah dan mengadu ke sekuriti.

Baca Juga: Kocak, Berhasil Bobol Rumah Mewah dan Kantongi Sebuah Handphone, Maling Ini Justru Bingung Cari Jalan Keluar Rumah Korban, Berlarian Bak Dalam Labirin

"Sekuriti sekolah datang menghampiri, pelaku kemudian melarikan diri," lanjut Ari.

Tak butuh waktu lama bagi Unit Reskrim Polsek Sumur Bandung untuk datang ke TKP dan menangkap pelaku.

"Ternyata tak jauh dari lokasi kejadian, pelaku diamankan masih di seputaran dekat situ sebelum Mesjid Ukhuwah. Kami langsung amankan," ungkap Ari.

Baca Juga: Pernah Dipecat Ahok, Inilah Sosok Retno Listyarti, Mantan Kepala Sekolah SMA N 3 Jakarta yang Kini Jadi Komisioner KPAI, Kedudukannya Dipertanyakan Netizen dan Sebut Ditunggangi

Usai diperiksa, pelaku diketahui bernama Ravindra Giantama (22).

Terungkap, ternyata motif pelaku Ravindra Giantama tega menusuk korban dengan pisau lantaran sakit hati dan cemburu.

Ngerinya lagi, pelaku Ravindra Giantama ternyata sudah menguntit ZPD sejak tahun 2015, yakni saat korban masih duduk di bangku SMP.

"Saya tau Z dari temen nongkrong saya, terus follow dia.

Baca Juga: Miris, Jadi Satu-satunya yang Selamat dari Kecelakaan Maut Innova Vs Bus Mira, Tohir Justru Harus Mendekam Di Balik Jeruji Besi, Diburu Polisi Sejak Seminggu Sebelum Tragedi

"Sempat stalking Z melalui instastory-nya, diketahui ada di Braga, terus saya ikutin dia ke Braga," ungkap Ravindra, dikutipGrid.IDdariTribun Jabar.

Rasa suka pelaku pun kian membesar saat mendapat kesempatan untuk berbincang dengan ZPD.

Kini setelah Ravindra bekerja di sebuah kedai kopi di Bandung, ia kembali mencoba untuk bertemu dengan gadis pujaannya itu.

Baca Juga: Jodoh Cerminan Diri, Berawal dari Kenalan di Kelab Malam, Pasangan Suami Istri Ini Tobat dan Hijrah Bareng, Rutinitas Party Kini Berganti Ngaji

Alih-alih bisa mencuri hati ZPD, Ravindra justru merasa sikap korban kepadanya mulai berubah.

Ia menyebut sikap ZPD kepadanya sudah tak ramah lagi, tak seperti dulu.

Hingga akhirnya, Ravindra mencoba kembali menguntit korban.

"Lalu dia posting (unggah) ada acara Korea gitu, saya juga samperin ke acara Korea itu.

Baca Juga: Sindir Halus Tabiat Fadli Zon di Hadapan Orangnya Langsung, Komika Kiki Saputri Nyeletuk: Bapak Jangan Memperburuk Citra Bapak yang Udah Buruk

"Di sana Z sudah berubah dan jadi jutek, enggak kayak pas di Braga," jelasnya.

Melihat pelaku selalu menguntitnya, ZPD merasa risih dan langsung memblokir akun sosial media pelaku.

Tak cuma diblokir, Ravindra mengaku jika dirinya dijelek-jelekkan oleh korban di media sosial.

Baca Juga: Ditilang Polisi Karena Tak Pakai Helm, Bapak Ini Menangis Termehek-mehek Saat Sang Anak Dinasihati Oleh Polwan, Tingkahnya Bikin Petugas Bingung

"Lewat instagramnya, Z bilang saya mukanya jelek dan serem gitu," ujar pria 22 tahun itu.

Dari yang awalnya suka, Ravindra kini justru merasa berang dengan korban.

Apalagi setelah mendengar kabar jika ZPD telah memiliki kekasih baru, tepat setelah pernyataan cintanya ditolak mentah-mentah.

Baca Juga: Tak Terima Motornya Ditilang, Pria Asal Lombok Adu Jotos dengan Polisi Hingga Meregang Nyawa, Sang Ayah: Lebih Baik Anak Saya Dipenjara daripada Dipukul Mat

"Saya suka sama Z, udah sempat menyatakan perasaan tapi ditolak," tutup Ravindra.

Untuk mempetanggung jawabkan perbuatannya itu, Ravindra Giantama dijerat dengan Pasal 351 KUHP jo Pasal 80 No 17 Tahun 2016 tentang Penganiayaan Berat dan UU Perlindungan Anak. (*)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Siswi SMK di Bandung Ditusuk Saat Jam Sekolah, Pelaku Sakit Hati Gegara Cintanya Ditolak, Padahal Sudah Menguntit Sejak SMP"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kompas.com, grid.id, TribunJabar