GridHot.ID -Jalan hidup manusia memangtak pernah bisa ditebak bagaimana akhirnya.
Seperti halnya jalan hidup seorang pria asal Inggris bernamaMichael Carroll.
Awalnya,Carroll hanyalah seorang pria biasa yang bekerja sebagai pengemas biskuitdengan bayaran204 Poundsterling (Rp 3 juta) per minggu.
Namun Kehidupan Carroll berubah usai dirinya memenangkan lotere pada tahun 2010 silam.
Carroll memenangkan lotere sebanyak 15,5 Dollar AS (Rp 223 Milliar).
Bingung dengan banyaknya uang yang ia miliki, Carrol yang waktu itu masih berusia 19 tahunakhirnya memutuskan untukmenghambur-hamburkannya saja.
Carroll membeli sebuah rumah di dekat Swaffham, Norfolk, tetapi rumahnya tersebut tidak dirawat dan dihancurkan begitu saja ketika dijual.
Carroll kemudian dikenal sebagai pemenang lotere legendaris dan mendapat julukan "Lotto Lout" di negara asalnya, Inggris.
Carroll melakukan persis seperti apa yang orang-orang kaya dengan uangnya.
Dailymail melaporkan bahwa pada tahun 2003, Carroll diduga merokok dengan kokain dengan pengeluaran 3.000 Dollar AS (Rp 43 Juta) setiap hari.
Tak hanya itu, Carroll juga rutin mengadakan pesta-pesta di rumahnya senilai 500.000 Dolar AS (Rp 7 Milliar).
Cara lain yang Carroll lakukan untuk menghabiskan uangnya adalah dengan membeli banyak mobil mewah, yang kemudian hanya akan ia tabrakan ke arena pacuan kuda buatannya sendiri.
Tabiat buruk lainnya adalah perilaku Carroll yang mengusir istri dan anak perempuannya.
Delapan tahun kemudian, Carroll telah menghabiskan semua uangnya tersebut.
Keadaan rumahnya yang kumuh, membuat Carroll terpaksa menerima kerugian sebesar 600.000 Poundsterling (Rp 8 Milliar) atas penjualan rumahnya tersebut.
Pagar-pagar dan jendela-jendela yang hancur, serta puing-puing di kebun mencerminkan penurunan kehidupan Carroll dari miliuner ke orang miskin.
Seandainya dia merawat rumahnya, properti itu dianggap bernilai setidaknya 700.000 poundsterling (Rp10 Milliar).
Karena tidak terawat, Carroll hanya berhasil menjual rumahnya seharga 142.000 poundsterling (Rp 2 Milliar).
Walhasil, Carroll kembali untuk hidup terpuruk sebagai tukang sampah dengan penghasilan 67 Dollar AS (Rp 900 Ribu) per minggu.
"Pesta telah berakhir dan kembali ke kenyataan," kata Carroll kepada Daily Mail pada tahun 2010.
"Saya sudah tidak punya dua sen untuk digosok bersama dan itulah yang saya suka. Saya merasa lebih mudah untuk hidup dengan 67 Dollar AS," tukasnya.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Kisah Tragis Pemenang Lotere Rp223 Milliar, Habiskan Uangnya Dengan Cara Gila Hingga Bangkrut dan Jadi Tukang Sampah"
(*)