Gerebek Kediaman Mantan Walikota, Polisi Kaget Temukan Gunung Emas Murni Seberat 13,5 Ton di Rumahnya, Ternyata Hasil Pekerjaan Haramnya Selama Ini

Selasa, 15 Oktober 2019 | 16:13
Daily Star

Tumpukan emas yang ditemukan polisi

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Bekerja sebagai seorang pejabat di kantor pemerintahan tentu saja memiliki tanggung jawab yang besar.

Gaji dan tunjangan yang berlebih tentu saja berbanding lurus dengan tanggung jawab yang diembannya.

Banyak orang berlomba-lomba untuk menjadi sosok pejabat di pemerintahan.

Baca Juga: Belum Ada Sebulan Jadi Anggota DPRD DIY, Hanum Rais Sudah Bolos Rapat Paripurna, Gara-gara Laporan Polisi?

Namun tak semuanya menjalani pekerjaan mulia tersebut dengan sungguh-sungguh.

Salah satunya terungkap dari kasus yang satu ini.

Dikutip Gridhot dari Intisari, seorang mantan walikota di Tiongkok harus berhadapan dengan kepolisian atas kelakukannya.

Baca Juga: Senjata Makan Tuan, Meski Punya Kuasa dan Wibawa, Ratu Kerajaan Ini Justru Mati Tragis di Hadapan Rakyatnya Karena Aturan yang Ia Buat Sendiri

Mantan walikota tersebut ditangkap polisi atas tuduhan korupsi.

Dikutip Gridhot dari Daily Star, penangkapan pejabat tersebut terjadi pada Senin (1/10/2019).

Mantan walikota Haikou yang bernama Zhang Qi tersebut merupakan anggota dari partai Komunis.

Baca Juga: Diam-diam Nikahi Vannesa yang Terlanjur Hamil Muda, Atlet Ini Tega Tinggalkan Keluarga, Istri Sah Kaget Dapati Identitas Pelakor yang Digilai Suaminya

Dirinya memang sedang dalam pengawasan ketat dari Komisi Pengawas Nasional di nagara tersebut.

Hingga akhirnya pihak pemerintahan Tiongkok memutuskan untuk menggeledah rumah Zhang Qi.

Daily Star
Daily Star

Zhang Qi yang terjerat kasus korupsi

Penggeledahan tersebut dilakukan oleh polisi yang berwenang.

Baca Juga: Tangguh di Pertempuran Jarak Dekat Operasi Penumpasan PGRS, Hendropriyono, Mantan Anggota Kopassus yang Kini Jadi Mertua KSAD Andika Perkasa, Simpan Kisah Tak Terduga, Siap Kehilangan Nyawa demi Negara

Awalnya, para petugas melihat tak ada keganjilan di rumah Zhang Qi.

Hingga akhirnya para petugas mulai menyusuri ruang bawah tanah di rumah tersebut dan terkejut melihat harta yang disimpan Zhang Qi.

Para petugas termasuk polisi kaget menemukan emas murni yang menumpuk bagaikan gunung dan tumpukan uang tunai di ruang tersebut.

Baca Juga: Beberapa Anggota TNI Dicopot dari Jabatannya Gara-gara Nyinyiran Istri di Medsos, Bella Saphira: Kadang Kita Perlu Mengabaikan Hal-hal Tertentu

Setelah dihitung, total ada 13,5 ton emas murni dan uang tunai senilai Rp 525 triliun yang ditimbun dang pejabat.

Daily Star
Daily Star

Kumpulan emas yang ditemukan

Barang-barang tersebut akhirnya menjadi bukti konkrit mengenai korupsi atau pekerjaan haram yang dilakukannya selama ini.

Zhang Qi dianggap melakukan kejahatan ekonomi tingkat masif dan kemungkinan besar dirinya terancam hukuman mati.

Baca Juga: Beberapa Anggota TNI Dicopot dari Jabatannya Gara-gara Nyinyiran Istri di Medsos, Bella Saphira: Kadang Kita Perlu Mengabaikan Hal-hal Tertentu

Emas batangan yang ditemukan petugas dilaporkan hanya tertumpuk di lantai.

Namun adapula yang disimpan di rak dan dibungkus tas.

13,5 ton emas murni tersebut ditaksir memiliki nilai setara Rp 7 triliun.

Baca Juga: Dikenal dengan Senjata-senjata Kontroversialnya, Kim Jong Un Perintahkan Ilmuan Korut Kloning Manusia untuk Ciptakan Pasukan Super Kim, Berikut Kesaksian Mata-mata CIA

Sementara itu uang tunai yang tercecer di ruangan yang sama dilaporkan dalam bentuk Dollar, Yuan dan Euro.

Presiden Tiongkok Xi Jinping memang sudah komitmen berjuang untuk melawan koruptor di negaranya.

Semasa pemerintahannya hingga sekarang, sudah ada sekitar 10.000 orang yang didakwa melakuan tindak pidana korupsi.

Baca Juga: Disebut Sedang Depresi Berat Hingga Tak Ada Kejanggalan Selama Bekerja, Berikut 5 Fakta Tentang Kematian Sulli F(x)

120 diantaranya merupakan pejabat tinggi yang melakukan korupsi tinggak masif.

Dilaporkan beberapa di antaranya merupakan perwira militer dan pejabat eksekutif.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Daily Star, intisari