Kaki Tangan Presiden Jokowi yang Sudah Berani Berjanji...

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Para Menteri dan wakilnya di Kabinet Indonesia Maju besutan Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin kini mulai bekerja.

Menteri dan Wakil menteri tersebut akan bekerja selama periode 2019-2024.

Dikutip Gridhot dari Antara sebelumnya, para menteri dan wakil menteri sudah dilantik dan diperkenalkan di Istana Negara oleh sang presiden langsung.

Baca Juga: Sama-sama Dikenal Beringas Dalam Aksi Terorisme, Ternyata ISIS dan Al Qaeda Bersaing Saat Jalankan Misinya, Caranya Terbilang Aneh Dibalik Kekejamannya

Banyak sosok-sosok mengejutkan yang mengisi jabatan sebagai menteri Kabinet Indonesia Maju.

Sosok rival saat pemilu 2019, Prabowo Subianto justru ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan.

Nama-nama seperti Sri Mulyani dan Basuki Hadimuljono juga masih menjabat gelar sebagai menteri Jokowi.

Baca Juga: Jadi Buronan Banyak Negara dan Telah Dinyatakan Tewas Bunuh Diri, Abu Bakar al-Baghdadi Ternyata Bukan Sosok Sembarangan, Bergelar Doktor dan Super Tajir

Dari beberapa menteri, sudah ada yang dengan berani menyampaikan janjinya selama nantinya bekerja di bawah visi Presiden.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, salah satunya ada dari Mahfud MD yang merupakan Menteri Koordinator Budang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).

Mahfud MD

Mahfud menyebutkan dirinya akan berjanji memastikan untuk membahas penuntasan kasus-kasus pelanggaran HAM masa lalu.

Baca Juga: Wanita Lansia Ini Mendadak Jadi Jutawan Usai Sebuah Gambar yang Hanya Digantung di Dapurnya Dihargai Rp 373 Miliar, Ternyata Bukan Benda Sembarangan

Meski begitu penyelesaiakn kasus HAM ini tentu saja bukan untuk kepentingan kelompok tertentu.

"Pasti akan dibahas. Upaya menuntaskan HAM masa lalu itu sudah dibahas. Tapi jangan diartikan harus sesuai dengan kehendak sekelompok orang," katanya

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo saat sertijab dengan Susi Pudjiastuti di Kementerian KP, Jakarta, Rabu (23/10/2019)

Setelah itu ada Edhy Prabowo selaku Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Terlihat Minimalis Tapi Mewah, Inilah Penampakan Kediaman Via Vallen di Kampung Halaman, Ada Ruangan 'Mengejutkan' di Dalamnya

Edhy berjanji dirinya tetap melanjutkan usaha Susi dalam masalah penenggelaman kapal asing.

"Oh ya iya dong (tetap melakukan penenggelaman kapal asing). Kan penenggelaman kapal dilakukan untuk menjaga kelautan negara. Kalau kapal begitu (menangkap ilegal) lagi, ya kita tenggelamkan lagi. Kenapa harus takut?" kata Edhy saat menemui nelayan di Muara Angke, Jakarta, Senin (28/10/2019).

Dirinya juga menambahkan akan memikirkan bagaimana menjaga eksistensi laut Indonesia.

Baca Juga: Pertalite Lebih Baik Dibandingkan Pertamax, Seorang Mekanik Bengkel Umum Berikan Penjelasan

Dokter Terawan Menteri Kesehatan

Lalu ada lagi dari Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang juga ikut memberikan janjinya.

Terawan mengungkapkan kalau dirinya berjanji akan menyerahkan gaji pertamanya beserta seluruh tunjangannya sebagai Menteri kepada BPJS Kesehatan.

Terawan mengatakan kalau dirinya melakukan hal tersebut untuk mengatasi defisit program jaminan kesehatan nasional.

Baca Juga: Seorang Ibu Simpan Janinnya yang Berusia 14 Minggu di Dalam Kulkas, Alasan di Baliknya Sungguh Memilukan

Dirinya juga mengajak para pegawai Kementerian Kesehatan untuk melakukan aksi tersebut.

Selanjutnya ada dari Fachrul Razi yang merupakan Menteri Agama.

Jenderal (Purn) Fachrul Razi datang ke Istana memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo

Dirinya berjanji akan melawan radikalisme yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Baru Saja Resmi Bertunangan, Rezky Adhitya Terlihat Membentak Citra Kirana, Ada Apa?

Janji tersebut diucapkannya tepat setelah dirinya dilantik sebagai Menteri Agama pada Rabu (23/10/2019).

Meski sudah menyebutkan janji tersebut, dirinya belum membeberkan langkah-langkah yang nantinya akan diambil.

Fachrul juga mengatakan akan menganalisa situasi untuk mengambil langkah ke depannya.

(*)