Ngeri! Seorang Demonstran di Irak Dikabarkan Tewas Dalam Kondisi Mengenaskan, Saat Dievakuasi Ditemukan Benda Ini Bersarang di Kepalanya

Rabu, 30 Oktober 2019 | 08:42
Kolase Reddit via Daily Star

Tabung gas air mata bersarang di demonstran yang tewas

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Gridhot.ID -Sebuah hasil X-ray menunjukkan sebuah tabung gas bersarang di kepala demonstran yang tewas.

Melansir Daily Star, Sabtu (26/10/2019), aksi demonstrasi pecah di Irak untuk protes anti-pemerintah.

Namun hiruk pikuk aksi massa itu berubah mematikan.

Baca Juga: Sering Pinjamkan Mobil Keluarga ke Saudara Tanpa Izin Suami, Nasib Perempuan Ini dan 2 Anaknya Berakhir Tragis, Tewas Ditangan Suaminya Sendiri yang Emosi Besar

Warga mengklaim tabung gas air mata telah digunakan sebagai proyektil dan ditembakkan dari mortir bertenaga tinggi kepada orang banyak.

Sebuah gambar yang dibagikan di Reddit oleh seorang pria yang mengatakan dia berada di Bagdad tampaknya menunjukkan sinar-X tabung gas yang tertanam di tengkorak korban tewas.

Gambar lain menunjukkan tabung yang tampak memancarkan gas sementara terjebak di kepala pria.

Baca Juga: Bikin Ngeri Netizen, Tompi Unggah Video Operasi Tentang Efek Bahaya dari Filler Hidung, Jangan Termakan Iklan dan Promo!

Namun tidak jelas apakah dua gambar itu dari korban yang sama.

Polisi dan petugas medis melaporkan empat demonstran tewas di Baghdad setelah kepalanya terhantam oleh tabung gas air mata.

Ribuan pengunjuk rasa berusaha mencapai Zona Hijau yang dijaga ketat, tempat kedutaan dan kantor pemerintah.

Seorang pejabat medislain mengatakan tiga pemrotes ditembak mati oleh penjaga keamanan ketika mereka menyerang kantor seorang pejabat provinsi di kota selatan Nasiriyah.

Baca Juga: Punya 2 Anak Gadis yang Kini Beranjak Dewasa, Sosok Idoy Pemeran Sinetron Dunia Terbalik Kalah Terkenal dari Putrinya, Lihat Potret Cantik Keduanya

Reddit via Daily Star
Reddit via Daily Star

Hasil x-ray menunjukkan tabung gas air mata bersarang di otak seorang demonstran

Secara total, tujuh orang tewas pada Jumat dan setidaknya 48 orang telah tewas sejak protes dimulai lagi pekan ini.

Sementara diketahui sebanyak 149 orang tewas dalam gelombang demonstrasi awal bulan ini.

Protes diarahkan pada pembentukan politik yang berkuasa setelah invasi pimpinan AS tahun 2003, yang banyak disalahkan atas meningkatnya korupsi dan layanan publik yang buruk.

Baca Juga: Artis Pria Ini Sempat Diciduk Polisi Karena Narkoba, Tak Disangka, Seperti Ini Kondisi Rumahnya, Mendadak Ditinggal Keluarga Tanpa Sanak Saudara

Kementerian dalam negeri dan militer mengeluarkan pernyataan yang mengatakan beberapa pengunjuk rasa telah mengeksploitasi demonstrasi untuk menyerang gedung-gedung pemerintah dan kantor partai politik.

Kementerian mengatakan beberapa anggotanya tewas, meski tak disebutkan jumlahnya.

Militer memperingatkan bahwa akan diperlukan langkah-langkah hukum dan hukum untuk menangani mereka yang disebutnya "penyabot".

Di Baghdad, polisi Irak telah menembakkan gas air mata, peluru karet dan tembakan langsung pada hari Jumat untuk membubarkan pengunjuk rasa yang berkumpul di pusat Tahrir Square dan kemudian mencoba menyeberangi jembatan yang mengarah ke Zona Hijau.

Baca Juga: Ditusuk dari Belakang oleh Sahabat Sendiri, Wanita Ini Labrak Pelakor yang Sudah Diberi Runah Mewah oleh Suami Sahnya, Aksinya Sempat Viral Seperti Ini Penampakan Kediamannya

Para pengunjuk rasa kembali pada Sabtu (26/10/2019), bentrok dengan pasukan keamanan.

Reddit via Daily Star
Reddit via Daily Star

Poster di Reddit mengatakan pria ini tewas terhantam tabung gas air mata

Unjuk rasa tersebut terutama dilakukan oleh pria muda yang menganggur yang menuntut pekerjaan dan layanan yang lebih baik.

Wanita muda muncul di antara kerumunan di Baghdad untuk pertama kalinya, beberapa membagikan air kepada para pengunjuk rasa.

Baca Juga: Bikin Merinding! Kisah Mistis Dibalik Boneka Sigale-gale Asal Samosir, Dipercaya Bisa Bergerak Sendiri Hingga Teteskan Air Mata, Begini Sejarahnya

Beberapa pengunjuk rasa mendirikan tenda di Tahrir Square.

Iran telah muncul sebagai pialang kekuasaan utama di Irak setelah invasi 2003 dan memiliki hubungan dekat dengan banyak partai politiknya yang paling kuat.

Iran juga mendukung sejumlah milisi yang direstui negara yang dimobilisasi pada 2014 untuk memerangi ISIS.

"Irak bebas. Iran keluar, keluar!" beberapa pengunjuk rasa meneriakkan di Lapangan Tahrir.(*)

Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Seorang Demonstran Ditemukan Tewas dengan Tabung Gas Air Mata Bersarang di Dalam Otaknya"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber intisari-online.com