Main Polisi-polisian, Bocah 13 Tahun Terciduk di Fly Over Usai Pakai Atribut Polantas Gadungan, Diduga untuk Gagah-gagahan Karena Tak Punya Teman

Kamis, 14 November 2019 | 15:42
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR

Polisi gadungan beraksi di Flyover Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (13/11/2019) siang.

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Candra Mega

Gridhot.ID - Seorang siswi SMP membuat onar di kolong Flyover Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (13/11/2019).

Berlagak seperti polantas, bocah itu berani memberhentikan pengendarayang melawan arus bak melakukan tilang.

Bahkan dari kepala hingga kaki, bocah tersebut mengenakan atribut layaknya penegak hukum.

Baca Juga: Tak Disangka, Almarhum Ayah Mulan Jameela Bukan Sosok Sembarangan, Mantan Prajurit TNI AD yang Diganjar Piagam Bintang Jasa oleh Pemerintah

Dikutip dari Tribun Jakarta, ia menggunakan kaus seperti yang biasa digunakan aparat sebagai dalaman.

Namun, polisi gadungan ini tidak menggunakan seragam melainkan hanya melapisi kaus dengan jaket merah marun.

Pelaku pun memakai celana kargo hitam, layaknya petugas lengkap dengan sabuk hitam besar.

Baca Juga: Video 2 TNI Adu Jotos dengan Anggota Polisi Mapolresta Pelembang di Pinggir Jalan Viral, Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Sebut Salah Paham Jadi Penyebabnya

Ia juga menggunakan helm abu-abu dengan pelindung di belakangnya dan terdapat tulisan POLISI berwarna kuning.

Bahkan sepeda motor yang digunakan berjenis trail khas polisi.

Gelagat bocah berambut cepak itu rupanya membuat warga sekitar curiga.

Baca Juga: Poroti Harta dan Tiduri 3 Janda, Kuli Bangunan Asal Sidoarjo Ini Ngaku Berpangkat Serda, Cuma Modal Upload Foto Potongan Cepak dan Berseragam TNI di Instagram

Indra Surjawan, yang sedang bekerja di wilayah itu menyambangi pria yang berlagak bak polantas.

"Saya curiga ini anggota polisi yang resmi atau bukan. Makanya saya tanya, Bapak dinas di mana."

"Dibilang di Lebak Bulus. Saya kontak anggota Polsek Ciputat, Pak ada orang demikian," ujar Indra kepada TribunJakarta.com Rabu (13/11/2019).

Baca Juga: Eksekusi 3 Tukang Ojek Secara Keji, KKB Papua Justru Sebut Korbannya Anggota TNI Polri, Ada PT Freeport dalam Tuntutan Aksi Kawanan Lekagak Telenggen Kali Ini

TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR

Polisi gadungan diamankan aparat Polsek Ciputat, di kolong flyover Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (13/11/2019).

Beberapa saat sekitar pukul 11.00 WIB, tiga anggota Polsek Ciputat mendatangi lokasi dan langsung mengamankan bocah tersebut.

Ia sempat diamankan pihak kepolisian di bengkel tempat kerja Indra Surjawan.

Bocah berinisial NF itu masih berusia 13 tahun dan sudah berlagak sebagai polantas sejak pukul 09.30 WIB.

Baca Juga: Kumandangkan Surah Ar-Rahman di Tengah Lapangan, Anak Petani Ini Berhasil Jadi Lulusan Terbaik Seleksi Prajurit TNI AL, Suaranya Bikin Merinding

Kanit Reskrim Polsek Ciputat,Iptu Erwin Subekti, saat dihubungi membeberkan dugaan motif bocah tersebut menjadi polisi gadungan.

Erwin mengatakan motif dari anak-anak yang belum memiliki kartu identitas itu hanya untuk gagah-gagahan.

Erwinbahkan mengatakan, menjadi polisi gadungan itu seperti permainan saja.

Baca Juga: Nyelonong Masuk ke Selat Sunda, Inggris Pernah Berencana Hancurkan Seluruh Pengkalan Militer TNI, Rencananya Melumpuhkan Indonesia Justru Berakhir Begini

TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR

Unit Reskrim Polsek Ciputat menciduk polisi gadungan yang bergaya bak polantas di flyover Ciputat, Tangsel, Rabu (13/11/2019) siang.

"Buat gagah-gagahan saja. Mungkin dia nggak ada teman, jadi main polisi-polisian," ujarnya.

Selain hanya gagah-gagahan, ternyata NF juga bercita-cita jadi polisi.

Erwin mengatakan, NF terobsesi menjadi penegak hukum hingga melakukan tugasnya mengatur lalu lintas.

Baca Juga: Dianugerahi Gelar Pahlawan Bagi Anak Kosan oleh Ridwan Kamil, Inilah Sosok Pencipta Rasa Indomie, Alumni Unpad yang Karyanya Dinobatkan Jadi Mie Instan Terenak di Dunia versi LA Times

"Ya cita-citanya mau jadi polisi. Mungkin dia terobsesilah," ujar Erwin saat dihubungi awak media, Rabu (13/11/2019).

Sementara terkait atribut polisi yang digunakan, Erwin tidak mengatakan asalnya dengan jelas dan hanya mengatakan didapat dari kampungnya NF.

"Itu sih boleh dapat dari kampungnya," ujarnya.

Baca Juga: Uang Hasil Lelang Aset First Travel Justru Diserahkan ke Negara, Jamaah Umroh yang Batal Berangkat Diminta Mengikhlaskan, Kepala Kejari Depok: Kalau Niat Umroh Tapi Diakalin Sudah Sama Itu Pahalanya

Saat ini aparat Polsek Ciputat sedang memanggil orang tua dari anak yang masih duduk di bangku SMP itu.

"Ya saat ini kita sedang panggil orang tuanya," jelasnya.

(*)

Tag

Editor : Candra Mega Sari

Sumber Tribun Jakarta