GridHot.ID– Sebuah survei atau jejak pendapat untuk mengetahui keamanan sebuah negara pernah dilakukan oleh Gallup.
Dilansir dari Intisari Online, survei tersebut dilakukan dengan mewawancarai masing-masing 1.000 orang di 142 negara yang berpartisipasi pada tahun 2017.
Hasil wawancara mereka akan dikaitkan dengan menggunakan indeks gabungan berdasarkan persepsi keamanan warga negara, seperti kepercayaan terhadap polisi setempat, perasaan keamanan pribadi, dan prevalensi penyerangan atau pencurian.
Diberitakan CNN, alih-alih Korea Utara atau Israel, negara paling berbahaya di dunia jatuh kepada Venezuela.
Banyak alasan mengapa Venezuela mendapat gelar seperti itu.
Salah satunya karena banyak konflik dan kekerasaan di negara tersebut.
Survei mengungkapkan bahwa 42% dari orang Venezuela mengalami pendurian properti atau uang, serta hampir 25% dari orang Venezuelamengalami penyerangan.
Hanya 17% orang Venezuela yang mengatakan mereka merasa aman berjalan pulang pada malam hari.
Ha itu tentu sangat jauh dibandingkan dengan rata-rata dunia, yang sekitar 68%.
Menurut Observatorium Anti Kekerasan Venezuela, Venezuela telah berada dalam krisis selama bertahun-tahun, bergolak karena politik, protes massa, kekurangan makanan dan obat-obatan, perdagangan narkoba yang melonjak, danmenjadi negara dengan tingkat pembunuhan tertinggi di dunia.
Dengan hasil ini, maka Venezuela menjadi negara dengan skor terendah untuk hukum dan ketertiban selama dua tahun terakhir.
Tidak hanya Venezuela, Afghanistan, dan Sudan Selatan juga mendapat nilai terendah.
Sementara Singapura, Norwegia, dan Islandia mendapat nilai tertinggi untuk hukum dan ketertiban, sehingga mereka disebut negara paling aman di dunia.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Bukan Korut atau Israel, Inilah Negara Paling Berbahaya di Dunia"
(*)