Lengan Kemeja Digulung dan Tidak Menggunakan Kaos Kaki, Pakaian Nadiem Makarim di Acara Resmi Dikritik Mantan Ketua DPR RI, Peringatan Desainer Ternama Ini Jadi Kenyataan

Selasa, 10 Desember 2019 | 14:42
Kompas.com/Kristianto Purnomo dan Twitter/Marzuki Alie

Marzuki Alie kritik pedas gaya berpakaian Nadiem Makarim

Laporan Wartawan Gridhot.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Gridhot.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia Nadiem Makarim kini kembali menjadi sorotan.

Bukan masalah kinerjanya atau perlakuannya, justru gaya berpakaian Nadiem Makarim yang menjadi permasalahan.

Dikutip Gridhot dari Grid.ID, Nadiem Makarim mendapat kritikan pedas dari mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie.

Baca Juga: Baru Jabat Gelar Komisaris Utama, Ahok Langsung Temui Jokowi Bareng Dirut Pertamina, Belum Apa-apa, Sudah Dapat PR Raksasa dari Sang Presiden

Marzuki Alie nampak menunjukkan kritikannya melalui sosial media Twitter.

Akun Twitter @marzukiealie_MA pada Jumat (6/12/2019) mengunggah foto Nadiem Makarim yang tengah bersalaman di acara pelantikan Rektor Universitas Indonesia (UI).

Marzuki dengan tegas mengkritisi cara berpakaian Nadiem yang dianggapnya tidak sopan.

Baca Juga: Puluhan Kali Sujud ke Kaki Mantan Istrinya Sambil Nangis-nangis untuk Meminta Maaf, Borok Vicky Prasetyo Dibongkar Angel Lelga, Curi Uang Ketua Partai Jadi Kesalahan Fatal yang Tak Akan Dimaafkan

Padahal acara tersebut merupakan acara resmi protokoler.

"Mas menteri @NadiemMakarim sebagai pejabat VVIP pada acara resmi protokoler, pelantikan rektor UI, pakai baju santai, sepatu tanpa kaos, di saat yang lain pakaian lengkap".

"Perlu mencontoh pres @jokowi yang bisa menyesuaikan dress codenya. Anda sekarang pejabat publik" tulisnya pada keterangan foto.

Baca Juga: Cukup Satu Bulan, Erick Thohir Berhasil Obrak Abrik 7 Perusahaan BUMN Sampai Rombak Total Para Pejabatnya, Garuda Indonesia Disebut yang Paling Buat Sang Menteri Kesal

Twitter/Marzuki Alie
Twitter/Marzuki Alie

Kritikan sang mantan Ketua DPR RI kepada Nadiem Makarim

Tentu saja unggahan tersebut menimbulkan kontroversi di kalangan netizen yang melihat postingan itu.

Beberapa nampak mendukung pernyataan Nadiem Makarim yang menyalahkan pakaian Nadiem Makarim karena kurang sopan.

"Jujur saya sedih melihatnya. Etika dan penghormatan ke orang lain tetap perlu - kita tidak bisa seenaknya," tulis akun @msaid_didu.

Baca Juga: Sekarang Tinggah di Hunian Super Mewah, Ayu Ting Ting Justru Idamkan Punya Rumah Sederhana, Begini Penampakannya

Namun ada pula netizen yang beranggapan kalau yang dibahas oleh Marzuki hal yang berlebihan.

Ada yang mengatakan pakaian Nadiem kala itu masih dalam taraf sopan untuk acara tersebut.

"Tidak penting. Itu pakaian sdh lebih sopan dan layak. Mata anda saja yang terlalu silau dengan kemewahan dalam tipe yang lain," tulis akun @graaltaliawo.

Baca Juga: Berani Selundupkan Harley Davidson Pakai Fasilitas Negara, Kebiasaan Ari Askhara Dibongkar Tetangga, Anak Pensiunan Pertamina yang Kerap Berikan Dana Sumbangan Kegiatan Desa

Dalam kesempatan itu, Nadiem memang sudah menggunakan kemeja batik.

Namun lengannya yang digulung dan celana jeans ditambah dirinya tidak menggunakan kaos kaki yang terlihat membuat penampilannya jadi tampak lebih kasual dan santai.

Twitter/Marzuki Alie
Twitter/Marzuki Alie

Penampilan Nadiem Makarim yang dikritik

Beberapa waktu sebelumnya, Nadiem juga sempat menjadi perhatian saat dirinya menggunakan pakaian kasual yang sama saat kunjungan ke Jawa Timur.

Baca Juga: Akan Segera Mengudara di Langit Indonesia, Jet Tempur Sukhoi SU-35 Sempat Buat Amerika Serikat Murka, Kehebatannya Tak Bisa Dibandingkan dengan F-35

Tampilan Nadiem Makarim sampai disebut netizen layaknya anak kuliah karena terkesan rapi namun tetap kasual.

Desainer senior Musa Widyatmodjo ternyata sudah pernah menebak kejadian kritikan ini akan terjadi.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, Musa seakan memberikan peringatan mengenai gaya berpakaian Nadiem Makarim.

Baca Juga: Bolak-balik Kepergok Jalan Bareng Ariel Noah dan Mike Lewis, Artis Cantik Ini Selalu Mengelak: Semua yang Ku Bisa Hanya Duduk dan Tertawa

Musa awalnya menelaah kalau gaya yang dibawa Nadiem merupakan citra dirinya sebagai menteri milenial.

"Secara fashion, yang ingin disampaikan adalah kesan muda, kasual, bersahaja, tidak protokoler." katanya.

Musa sempatmemberikan peringatan mengenai gaya berpakaian Nadiem yang nantinya akan menjadi bahasan orang-orang.

Baca Juga: Langsung Tidak Enak Badan Jika Terpapar Sinyal Tinggi, Wanita Ini Ngaku Alergi Wifi Sampai Bikin Repot Dirinya Sendiri Tiap ke Kafe, Pakai Meteran Cari Tempat Duduk yang Paling Aman

Bukannya membahas kepentingan kunjungan atau rapat, orang-orang nantinya akan lebih sibuk memikirkan tentang pakaian Nadiem.

Reaksi tidak perlu ini yang ditakutkan akan terus muncul karena apa yang dilakukan Nadiem bisa dibilang di luar kebiasaan.

"Misal pejabatnya biasa rapi, formal menyambut Pak Nadiem bergaya seperti itu jadi canggung, dan lain sebagainya. Kunjungan berikutnya semua jadi bingung, 'Saya pakai apa ya?', jadinya itu yang diributkan. Bukan laporan atau hal-hal penting lainnya," katanya.

Baca Juga: Berbeda dengan Gundik Dirut Garuda Indonesia yang Semena-mena Gunakan Kekuasaan, Para Selir Penguasa Kolombia Ini Harus Bernasib Naas Jika Berani Main-main, 49 Wanita Dibunuh dan Dimutilasi dalam 3 Hari

Lulusan Drexel University Philadelphia tersebut mengatakan ada resiko di balik fashion yang digunakan para pejabat.

Posisi Nadiem sebagai pejabat negara memang harus pula memperhatikan faktor busananya karena akan menjadi panutan masyarakat.

"Jadi visualisasi diri melalui busana juga menjadi catatan yang amat sangat penting. Sebab, dari situ kita bisa melihat apakah seseorang pandai beradaptasi, buta fashion, sadar fashion, itu semua kelihatan," kata Musa.

Baca Juga: Sering Temukan Ular Bersemayam di Dalam Rumah, Ini Tips Ampuh Untuk Mencegahnya, Salah Satunya Pasang Keset Ijuk

Musa kemudian mencontohkan gaya Presiden Jokowi yang kini makin terstruktur meski sering terlihat tampil kasual.

"Jadi bisa menempatkan kapan dia pakai kemeja putih, hitam, kemeja batik, baju daerah, kapan baju jas resmi, itu kelihatan sekali."

"Saya lihat makin ke sini Pak Jokowi juga makin beragam, batiknya pun motifnya makin beragam," tuturnya.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Kompas.com, grid.id