Find Us On Social Media :

BREAKING NEWS: Bahu Kirinya Tertembak Hingga Tembus Perut Belakang, 1 Anggota TNI Kembali Gugur di Tangan KKB Papua, Ini Identitasnya

Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol CPL Eko Daryanto

Laporan wartawan GridHot.ID, Dewi Lusmawati

GridHot.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua belakangan terus menerus membuat onar.

Sepanjang tahun 2019, Kepolisian Daerah Papua mencatat 23 kasus penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di beberapa wilayah di Provinsi Papua.

Dikutip Gridhot.ID dari BBC, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw menjelaskan rangkaian penembakan tersebut menyebabkan 20 korban meninggal dunia, baik berasal dari pihak aparat TNI atau Polri maupun masyarakat sipil.

Baca Juga: Nyolong Tapi Bangga, KKB Papua Pimpinan Undius Kogoya Ngaku Lucuti Senapan Mesin Milik TNI-Polri Saat Pagi-pagi Buta, Sesumbar Siap Serbu Pasukan Keamanan Indonesia Bersama 6 Komandan Perang Lainnya

"Anggota TNI meninggal dunia sebanyak delapan orang, anggota Polri dua orang dan masyarakat 10 orang," kata Paulus di acara refleksi akhir tahun di Polda Papua, Jayapura, Sabtu (28/12/2019).

Namun agaknya kini daftar korban masih bertambah.

Pasalnya, dikutip dari Antara, seorang anggota TNI kembali dinyatakan gugur di perbatasan Indonesia-Papua New Guinea.

Baca Juga: Menari-nari di Atas Kematian 9 Anggota TNI, Egianus Kogoya Minta Jokowi Tarik Aparat dari Nduga, KKB Papua Sebut Tewasnya Hendrik Lokbere Tanda Kekalahan Selama 1 Tahun Perang

Serda Miftakfur, anggota Yon infanteri 713/ST yang menjabat Wadan Pos Bewan Baru, Senin, gugur dalam kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) saat mengambil logistik dari Pos Kali Asin yang berada di perbatasan RI-Papua Nugini (PNG).