Anaknya Terkena Leukimia dan Harus Mendapatkan Perawatan Maksimal, Ibunya Malah Nekat Suntikkan Kotoran Manusia ke Infus Sang Anak, Sudah Dihukum, Wanita Ini Langsung Ungkap Alasan Memilukan

Sabtu, 04 Januari 2020 | 10:13
pixabay

ilustrasi

Gridhot.ID - Tiap ibu pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya.

Namun ada beberapa ibu yang menggunakan cara di luar akal untuk membantu anaknya sendiri.

Salah satunya terjadi pada kasus wanita yang satu ini.

Baca Juga: Donald Trump Kegirangan Amerika Bunuh Jenderal Qasem Soleimani, Jika Perang Dunia III Benar-benar Terjadi, Negeri Paman Sam Bisa Kalah Telak dari Iran Cuma Karena Hal Ini

Tiffany Alberts (44), wanita asal Wolcott Indiana dijatuhi hukuman 7 tahun penjara pada Kamis (2/1/2020) dam harus menjalani lima tahun masa percobaan.

Alberts dinyatakan bersalah setelha ketahuan memasukkan kotoran ke dalam infus anaknya ketika dia sedang dirawat karena leukemia.

Dikutip dari Newsweek, putra Alberts telah menjalani perawatan untuk leukemia di Riley Hospital for Children Indianapolis, Indiana, sejak Agustus 2016.

Baca Juga: Tajir Melintir Sampai Sering Tampil Pakai Barang Super Mewah, Nagita Slavina Ternyata Punya Sifat Pelit, Sosok Ini Jadi Satu-satunya yang Berani Ungkap Kelakuan Ibu Rafathar

Kantor Kejaksaan Wilayah Marion mengatakan putra Alberts kembali dirawat di rumah sakit seminggu setelah menyelesaikan perawatan kanker pertamanya akibat beberapa infeksi bakteri.

Bocah itu kembali ke rumah sakit pada awal September 2016 dengan keluhan demam, muntah, dan diare.

Staf di rumah sakit mulai menyelidiki pada bulan November setelah menemukan bocah itu juga memiliki infeksi yang dokter tidak dapat menemukan alasan medis untuk menjelaskan.

Baca Juga: Sebentar Lagi Akan Lahirkan Anak Pertamanya, Puput Nastiti Devi Sempat Diramalkan Tak Akan Bertahan Lama dengan Ahok, Mbak You Ungkap Butuh Keajaiban di Pernikahan Keduanya

Tes darah menunjukkan organisme yang biasanya ditemukan dalam feses telah menyebabkan infeksi bakteri dan sepsis.

Menurut kantor Kejaksaan, begitu anak lelaki itu ditempatkan di sebuah ruangan dengan pengawasan video, staf rumah sakit menyadari Alberts menyuntikkan zat yang tidak diketahui ke dalam tas IV bocah itu.

Awalnya, Alberts mengaku bahwa dia menyuntikkan air ke dalam kantong infus, tetapi kemudian mengakui bahwa itu adalah kotoran.

Baca Juga: Dulu Ngaku Tak Bisa Goyang, Ayu Ting Ting Kini Kepergok Joget Sampai Nungging di Depan Walikota Depok, Umi Kalsum Justru Ngaku Bangga dengan Pilihan Putrinya

Berdasarkan laporan CNN, dirinya mengklaim telah berusaha "membersihkan" sistemnya karena obat yang diberikan kepadanya "dibakar".

Dokumen pengadilan mengatakan dia kemudian mengaku pada polisi bahwa dia menyuntikkan IV anaknya dengan tinja beberapa kali dalam upaya untuk membuatnya dipindahkan ke unit lain rumah sakit di mana ia pikir anaknya akan menerima perawatan medis yang lebih baik.

Dia juga mengakui telah menyuntikkan putranya dengan kotorannya sendiri, yang disimpannya di tas hadiah di wastafel kamar mandi kamar rumah sakitnya.

Baca Juga: Banjir di Jakarta Tak Kunjung Teratasi, Jokowi Langsung Ambil Alih Penanganan, Sebut Banjir di Ibu Kota Awal Tahun Ini Paling Parah

Infeksi itu berarti dokter harus menunda perawatan kemoterapi bocah itu selama hampir dua bulan.

Hal itu dapat berakibat menurunkan peluangnya untuk bertahan hidup.

Namun, dilaporkan bahwa pada bulan September kesehatan bocah lelaki itu telah membaik.

Baca Juga: Kalah Telak dengan Myanmar, Malaysia Hanya Bisa Akuisi Jet Tempur Kelas Rendah JF-17 Thunder, Masih Tak Sanggup Membayar Kontan Meski Sudah Diberi Harga Murah

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Dihukum Seumur Hidup! Seorang Ibu Nekat Campur Infus yang Digunakan Anaknya Dengan Kotoran Manusia, Ini Kronologinya!

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Sosok.id