Gridhot.ID– Semenjak Lina Jubaedah meninggal dunia, sang suami, Teddy langsung menjadi sorotan publik.
Hal itu bermula dari kejanggalan yang dirasakan Rizky Febian usai menemukan adanya luka lebam pada jenazah Lina.
Putra sulung Sule itu bahkan meminta dilakukan proses autopsi pada jenazah Lina.
Proses ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana sebenarnya kematian Lina terjadi.
Kini, Teddy pun kembali menyita perhatian publik perihal utang piutang yang melibatkan almarhumah istrinya.
Teddy mengungkapkan bahwa sang mendiang istri ini tidak memiliki utang, tapi piutang.
Mengutip dari Sripoku.com, Teddy mengatakan bahwa mendiang Lina tidak memiliki utang, melainkan piutang.
Tak main-main, piutang yang ditinggalkan Lina ini pun mencapai Rp 2,4 Miliar dari total harta warisan yang sebesar Rp 10 Miliar.
Piutang tersebut berasal dari karyawan dan teman-teman mendiang Lina yang meminjam uang atau berutang kepada mantan istri Sule tersebut.
"Jadi bunda Lina bukan punya utang, tapi piutang. Jadi ada banyak karyawan sebelumnya dan teman-temannya yang pinjam uang sama bunda Lina," ungkap Teddy.
Teddy mengungkapkan pembayaran utang Linaakan diberikan pada Putri Delina selaku ahli waris.
Nantinya, pihak kepolisian lah yang akan membantu menagih utang tersebut.
"Jadi yang punya utang, bayarnya harus tetap ke teh Putri. Didelegasikan buat nagihnya itu mungkin dari kepolisian atau lawyer. Itu sudah amanatnya," ujar Teddy.
Meski kini tak berurusan langsung, Teddy pun tetap memberi peringatan agar utangtersebut tidak lupa untuk dibayar.
"Jadi jangan harap gak bayar karena almarhumah udah gak ada," ancam Teddy.
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul: "Uang Mendiang Lina Tak Kunjung Dikembalikan, Teddy Sampai Beri Ancaman untuk Karyawan yang Belum Membayar Utang: ‘Jangan Harap Gak Bayar Karena Almarhumah Udah Gak Ada’."
(*)