Find Us On Social Media :

Makan Siang Sukun Bakar dan Sarapan Mangga Muda, Berbagai Kekayaan Alam Ini Malah Jadi Bukti Kemiskinan Rakyat Timor Timur, Sering Sakit Sampai Tak Ada Anak yang Menangis di Klinik

Masyarakat Timor Timur

Baca Juga: Nyali Ciut Saat Terciduk, Begini Detik-detik Tohab Silaban Tak Berkutik Dibekuk Polisi, Tak Lagi Garang Seperti Saat Adu Mulut dan Tantang Duel Bripka Rudy Rustam di Tol Angke

Mangga Timtim jangan disamakan dengan mangga arumanis atau mangga kopyor sekali pun. Bentuknya kecil hampir seperti mangga lali jiwo/gurih, dan banyak seratnya. Tetapi pagi-pagi hari kurang lebih jam 06.00 - 07.00 kami kadang-kadang melihat orang Timtim makan mangga bahkan yang muda yang masih putih warnanya.

Sarung, pakaian pokok wanita

Sekarang, cara berpakaian orang Timtim tak ubahnya seperti kita di sini. Tetapi ada ciri khas . masyarakat wanita pedesaan Timtim. Meskipun sudah memakai rok sampai bawah lutut, tetapi tetap berkain sarung. Sarung tersebut dipakai seperti pria jawa memaki sarung. Walau hawa panas tidak perduli, sarung tetap melekat pada badan.

Selain sarung asli tenun Timor sendiri, juga mereka gemar memakai sarung cap/palekat atau batik dari Jawa. Dan memang Pemerintah membagi kain sarung, terutama untuk penduduk pedesaan.

Baca Juga: Kini Cuma Bisa Ngemis-ngemis pada Indonesia untuk Atasi Virus Corona, Timor Leste Dulu Diprediksi Jadi Negara Gagal, Tak Bisa Atasi Huru Hara yang Buat Dili Porak Poranda Hingga Xanana Gusmao Nyaris Tewas Ditembak Warga

Seperti halnya wanita Bali, maka wanita Timtim juga mempunyai kepala yang serba guna. Untuk membawa air dalam "klenting" cukup ditaruh di atas kepala. Juga membawa beras yang lebih kurang 25 kg beratnya. Sayuran atau mangga yang jumlahnya hanya satu pun dibawa di atas kepala.

Anti menangis

Sampai saat ini belum ada balai pengobatan di tingkat kecamatan. Dcngan adanya tim kesehatan ini, berduyun-duyun rakyat datang. Tiap han rata-rata kami mengobati 400 - 500 penderita, kadang-kadang enam ratus penderita lebih.

Kebanyakan penderita dengan keluhan panas dan menggigil. Memang malaria sudah endemik di sini. Di samping itu tidak kurang 60% penduduk mempunyai borok. Dari penderita borok tersebut, rata-rata tiap orang mempunyai 2 borok dengan ukuran rata-rata sebesar uang benggol.

Baca Juga: Suaminya Didapuk Jadi Komisaris Utama PT Antam, Penampilan Bella Shapira Berubah 180 Derajat, Makin Berkelas Saat Kenakan Hijab

Bahkan ada yang meluas dari pertengahan tungkai bawah sampai jari kaki. Di samping itu ada penderita yang mempunyai 12 buah borok.