Gridhot.ID - Membuang sampah pada tempatnya memang seharusnya sudah menjadi kebiasaan yang patut dijaga.
Selain kotor, sampah yang berserakan bisa menyebabkan berbagai macam penyakit.
Di Indonesia kita dapat melihat sampah dimana-mana khususnya di daerah perkotaan dan sekarang menjadi masalah besar lingkungan Indonesia.
Hal tersebut dikarenakan belum banyak masyarakat yang sadar akan membuang sampah pada tempatnya.
Membuang sampah sembarangan sudah menjadi kebiasaan atau tradisi bagi sebagian masyarakat di Indonesia.
Dikatakan kebiasaan karena memang sering terlihat banyak sekali warga yang masih membuang sampah tidak pada tempatnya.
Terkadang tempat sampah sudah tersedia namun masyarakat seolah-olah tidak melihatnya dan malah membuang sampah tersebut dimana-mana.
Kebiasaan membuang sampang pada tempatnya harus ditanamkan pada masyarakat agar terhindar dari berbagai masalah.
Masalah yang disebabkan oleh sampah seperti banjir, penyakit gangguan pencernaan yang disebabkan oleh kuman dan berbagai macam penyakit kulit.
Seperti halnya yang terjadi di Jatim Expo pada Selasa, (25/2/2020).
Beredar foto-foto yang menampilkan kawasan Jatim Expo, yang dipenuhi sampah bekas kotak makanan.
Dalam foto tersebut terlihat sejumlah orang berseragam cokelat, diduga PNS, duduk di sekitarnya.
Diketahui, pada hari itu sedang diadakan Raker Percepatan Penyaluran dan Pengelolaan Dana Desa 2020, oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD).
Kegiatan yang melibatkan begitu banyak peserta memang menjadi sebuah tantangan bagi penyelenggaranya.
Ruangan yang luas, konsumsi yang sangat banyak dan sampah yang tentunya menumpuk.
Namun, kondisi ini pun tergantung pada tindak-tanduk pesertanya.
Jika peserta tak bisa menjaga perilaku kebersihan di ruang publik, masalah ini akan sangat ruwet seperti yang sempat viral di media sosial.
Sebuah akun Twitter bernama @araseoyo mengunggah foto-foto yang diambilnya di salah satu gedung pertemuan.
Beberapa gambar yang diunggahnya menunjukkan kotak-kotak nasi dan box makanan ringan yang terserak di depan gedung tersebut.
Akun tersebut menggunggahnya pada Selasa 25 Februari 2020, tak lama setelah usai pertemuan Lurah se-Jawa Timur di Gedung Jatim Expo International atau JX-International, Surabaya.
Bukan cuma foto, ia pun mengunggah sebuah video seorang petugas kebersihan yang berusaha membersihkan sampah tersebut.
Petugas kebersihan yang berusia sepuh itu terlihat tetap semangat membersihkan saat disemangati oleh perekam video.
Unggahan itu akhirnya viral lantaran disukai, dibagikan, dan dikomentari oleh ribuan netizen.
Penyuka postingan itu mencapai seribu pengguna pada Relasa siang, 26 Februari 2020. Sedangkan, retweetnya mencapai 942 kali.
Melihat postingan tersebut dikait-kaitkan dengan acara mereka, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kemudian ikut buka suara.
Lewat akun Twitter resmi @JatimPemprov pada Rabu pagi, 26 Februari 2020 pukul 07.19.
Akun tersebut menuliskan sebuah cuitan disertai beberapa potret lokasi yang sama di malam hari.
"Saat ini, kondisi Jatim Expo sudah bersih kembali. Setelah rapat hingga malam hari, tim dari @dpmdjatim dibantu Satpol PP sudah membersihkan lokasi agar bebas dari sampah," kicau akun tersebut.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Begini Kelakuan Para Kumpulan PNS di Jawa Timur yang 'Sengaja' Bikin Lautan Sampah di Jatim Expo: Jika Peserta Tak Bisa Jaga Kebersihan, Masalah Ini Akan sangat Ruwet.
(*)