Obat Herbal Jadi Mahal Gara-gara Wabah Virus Corona, Pakar Medis Malah Beri Peringatan Keras, Lantang Sebut Covid-19 Belum Ada Obatnya Apapun Itu

Kamis, 19 Maret 2020 | 07:13
Freepik

Ilustrasi Jamu

Gridhot.ID - Banyak pihak mulai mengeluarkan pendapat mengenai virus Corona.

Bahkan beberapa orang menyebut obat herbal bisa jadi salah satu penangkal paling mujur.

Selama ini dipercaya aman, nyatanya belum ada bukti ilmiah kuat soal khasiat obat herbal untuk menyembuhkan Corona.

Baca Juga: Cukup 2 Minggu, Pria Ini Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona, Tim Medis China Sebut Ramuan Sederhana Ini Bisa Bersihkan Paru-paru dari Covid-19

Seorang farmakologi asal Tunisia, Hedi Oueslati, memperingatkan agar orang-orang tidak sembarangan meminum obat herbal.

Dilansir dari laman Kompas.com, warga Tunisia memang gemar melakukan konsultasi pada pakar herbal dan menyetok obat herbal di rumah.

Selama ini, obat-obatan Herbal di Tunisia dipercaya manjur menangkal flu saat musim dingin yang gejalanya hampir mirip dengan infeksi virus Corona.

Baca Juga: Emil Dardak Bongkar Gajinya Semasa Jadi Bupati Trenggalek, Dulu Hidup Tenang Kantongi Ratusan Juta Perbulan Namun Kini Tahan Diri Gaji Dibawah 2 Digit, Arumi Bachsin Ungkap Penyesalannya Tentang Kerjaan Sang Suami

Namun, wabah Corona menyebabkan banyak bahan obat herbal menjadi mahal sehingga warga mencari alternatif yang lebih murah.

"Kalau kita bicara tentang obat nenek moyang yang tidak berbahaya dan tidak mengakibatkan masalah saya rasa tidak apa-apa, tapi kita harus hati-hati untuk tidak berobat kepada dukun," ucap Hedi seperti dikutip Kompas.com.

Hedi Oueslati melihat adanya pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan dari situasi panik saat ini.

Baca Juga: Mbah Mijan Bongkar Alam Bawah Sadar Nagita Slavina, Istri Raffi Ahmad Disebut Simpan Kebencian yang Tak Pernah Diungkapkan Pada Ayu Ting Ting, Sang Suami Tak Terima Rahasia Keluarganya Diumbar Sampai Rela Lakukan Ini

"Hanya karena bahan-bahan itu alami bukan berarti tidak membahayakan," pungkasnya.

Administrasi Makanan dan Obat (FDA) juga memberikan peringatan bagi pihak-pihak yang melakukan jual beli bahan herbal sebagai obat virus Corona.

FDA juga meminta masyarakat untuk tidak membeli dan/atau menggunakan produk yang tidak diijinikan oleh FDA.

Baca Juga: Cari Aman Selamatkan Rakyatnya Sendiri, Malaysia Malah Bunuh Pelan-pelan Negara Tetangga, Singapura Kalang Kabut Bingung Tak Ada Pasokan dari Negeri Jiran yang Sudah Lockdown

Di Indonesia, izin makanan dan obat-obatan ditentukan oleh BPOM.

Sejauh ini beberapa bahan alami yang diakui dapat meningkatkan imun tubuh adalah jahe, kunyit, dan temulawak.

Namun, untuk vaksin Corona belum ditemukan.

Baca Juga: Hadiri Kondangan Sebagai Istri Komisaris Pertamina, Puput Nastiti Devi Curi Perhatian, Leher Istri Ahok Jadi Sorotan, Menambah Penampilan Anggunnya Setelah Melahirkan

Berbagai lembaga penelitian masih berusaha mengembangkan vaksin untuk virus Corona.

Pihak BPOM berjanji akan mempercepat izin edar apabila vaksin sudah teruji secara klinis.

Jadi, Sahabat NOVA juga tetap harus berhati-hati ya jika akan mengonsumsi minuman herbal.

Baca Juga: Baru Pulang Kampung dari Amerika Buat Hindari Virus Corona, Agnez Monica Dicecar Netizen Kapan Balik ke Negeri Paman Sam, Pihak Keluarga Justru Kurung Sang Artis Tak Boleh ke Mana-mana

Artikel ini telah tayang di Nova dengan judul Obat Herbal Tidak Selalu Aman, Pakar Medis Ini Peringatkan Saat Ini Belum Ada Obat untuk Virus Corona.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Nova