Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Baru dua hari sejak kepergian sang ibunda, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tampaknya tetap melaksanakan tugasnya.
Seperti diketahui, pada Rabu (25/3/2020) sore lalu, ibunda orang nomor satu di Indonesia itu baru dikabarkan berpulang.
Melansir TribunSolo.com, Ibunda Jokowi tutup usia di Rumah Sakit DKT Slamet Riyadi di Kota Solo pada pukul 16.45 WIB.
Sudjiatmi Notomihardjo meninggal dunia lantaran sudah 4 tahun ini menderita kanker.
Mendengar kabar kepergian sang ibunda, Jokowi langsung terbang menuju Solo di tengah kesibukannya sebagai seorang kepala negara.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Bandara Adi Soemarmo Solo, Boyolali, Rabu (25/3/2020).
Pesawat Kepresidenan RI diketahui tiba di Bandara Solo pada pukul 18.00 WIB.
Proses pemakaman dilakukan di Dukuh Mundu, Kelurahan Selokaton Gondangrejo, Karanganyar pada Kamis (26/3/2020) siang.
Meski masih diselimuti duka, setelah pemakaman sang ibunda, Jokowi tampak langsung bertolak menuju Jakarta.
Dilansir Gridhot dari Kontan.co.id, Jokowi kembali ke Istana Bogor untuk hadir dalam KTT LB G20.
KTT LB G20 dimulai pada pukul 19.00 secara virtual.
Konferensi tersebut dibuka oleh Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud selaku Ketua G20 tahun 2020.
Adapun KTT Luar biasa G20 ini tidak hanya membahas penanganan krisis pandemi Covid-19.
Melainkan turut membahas dampak ekonomi dan sosial yang berpengaruh pada global supply chain atau rantai pasok global akibat wabah tersebut.
Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi, dampak wabah Covid-19 berpotensi memperburuk krisis ekonomi global.
Selain 20 negara anggota G20, KTT LB juga diikuti oleh beberapa undangan.
Ada sembilan lembaga internasional, dua organisasi regional, serta 7 negara undangan dalam KTT LB.
Lembaga internasional merupakan yang terkait dalam penanganan Covid-19, antara lain adalah PBB, WHO, Bank Dunia, serta IMF.
"Dengan tujuan untuk membahas tidak saja penanganan krisis pandemik, tetapi juga dampak ekonomi dan sosial yang berpengaruh pada global supply-chain,” dikutip dari rilis yang diterima Kontan.co.id Kamis (26/3).
Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengakui terharu melihat kehadiran Presiden Joko Widodo dalam KTT Luar Biasa G20.
G20 menggelar KTT LB khusus membahas penanganan virus corona (Covid-19).
"Walau Presiden dalam suasana duka, kita bangga dan terharu beliau memiliki komitmen yang luar biasa untuk memimpin Indonesia bersama pemimpin dunia dalam melawan Covid-19," ujar Sri Mulyani, usai mendampingi Jokowi dalam KTT LB G20 secara virtual dari Istana Bogor, Kamis (26/3).(*)