Taiwan Sudah Diobok-obok Sampai Terobos Sana-Sini, Militer China Malah Makin Ngelunjak, Kirim Pesawat Mata-matai Korea Selatan Sampai Akhirnya Kepergok Sendiri

Senin, 30 Maret 2020 | 20:13
Xinhua

Militer China

Gridhot.ID - Sepertinya negara China memang sedang semangat-semangatnya untuk lakukan gerakan militer.

Sudah jelas sekarang bagi China, kelar urusan virus corona, negeri Tirai Bambu kembali melakukan ekspansi di kawasan sekitar.

Sortie-sortie penerbangan dilakukan AU China sebagai bentuk eksistensinya akan bermacam klaim di kawasan.

Baca Juga: Putar Otak Saat Sepi Job di Tengah Wabah Corona, Anang Hermansyah Lakukan Hal Ini di Rumah, Isi Waktu Luang dengan Kreativitas

Pada Rabu 25 Maret 2020 lalu contohnya dimana jet tempur J-11 China melakukan manuver provokatif menerobos ruang udara Taiwan.

Mengutip Yonhap, Minggu (29/3/2020) belum cukup aksi itu, nyatanya pada hari yang sama AU China menerbangkan pesawat mata-mata Shaanxi Y-9 ke Korea Selatan (Korsel).

Y-9 China terbang memasuki zona identifikasi pertahanan udara Korea Selatan (KADIZ) tepatnya di sisi tenggara Pulau Jeju pukul 10.06 pagi waktu setempat.

Baca Juga: Paru-paru Tertutup Cairan Hingga Sakit Perut Luar Biasa, Begini Kondisi Tubuh Orang dengan yang Positif Virus Corona dari Hari ke Hari, Maut Mengintai Setiap Waktu!

Diketahui Y-9 berada di wilayah tersebut selama 17 menit untuk melakukan misinya yang belum diketahui oleh pihak Korsel.

Setelah itu Y-9 keluar dari KADIZ dan satu jam kemudian kembali memasukinya serta berada di sana selama 18 menit.

Yonhap
Yonhap

Pesawat mata-mata AU China, Shaanxi Y-9 saat terbang di sekitaran Jepang pada 29 November 2019

Penerbangan ilegal ini memaksa Seoul mengerahkan jet tempurnya untuk menyergap Blackflight tersebut.

Baca Juga: Sukses Ambil Hati Naysilla Mirdad, Pria Ini Disinyalir Bukan Orang Sembarangan, Pengusaha Tajir Sekaligus Pemimpin 3 Perusahaan Ternama

"Sebelum masuk pertama, pihak China mengidentifikasi dirinya sebagai pesawat perang yang melakukan operasi militer normal," kata seorang perwira pertahanan udara nasional Korsel.

Korsel juga menyatakan tindakan mereka menyergap Y-9 merupakan "tanggapan taktis yang tepat sesuai dengan manual terkait."

Tercatat sebelum ini pada tahun 2019 lalu pesawat-pesawat militer AU China sudah 25 kali memasuki KADIZ Korsel.

Baca Juga: Bolak-balik Minta Maaf Karena Sudah Buat Ikan Seharga Ratusan Juta Mati, Karyawan Irfan Hakim Putuskan untuk Mengundurkan Diri, Sang Presenter: Terus Lo Mau Lari dari Tanggung Jawab

Namun KADIZ Korsel bukan wilayah udara teritorial dan tidak terikat oleh hukum internasional.

Akan tetapi setiap pesawat asing yang memasukinya harus memberitahu terlebih dahulu agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul Usai Terobos Wilayah Udara Taiwan, Kini Pesawat Mata-mata China Disergap Oleh Jet Tempur AU Korea Selatan.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Sosok.id