Find Us On Social Media :

Ambil Paksa Jenazah Karena Mau Dimakamkan Sendiri Tanpa Protokol, Keluarga PDP Corona Ngamuk di Rumah Sakit, Tak Bisa Ditahan, Polisi dan TNI Langsung Turun Tangan

Keluarga PDP mengamuk sampai harus diamankan TNI

Gridhot.ID - Pasien dalam pengawasan atau PDP meski sudah meninggal tetap harus mendapatkan protokol khusus sampai ke liang lahat.

Kurangnya pemahaman masyarakat membuat protokol ini jadi kontra luar biasa di kalanga keluarga pasien.

Salah satunya terjadi pada keluarga yang satu ini.

Sebuah video yang memperlihatkan beberapa orang yang mengamuk di depan sebuah rumah sakit di Makassar, di Jalan Somba Opu, Kecamatan Ujung Pandang, menjadi viral di media sosial.

Baca Juga: Sudah Satu Tahun Cerai, Gisella Anastasia Murka Pergoki Hal Ini di Ranjang Gading Marten, Ibunda Gempi: Eh, Sekarang Bebas Lu Ya! Bener Dah Mantap, Kacau!

Dalam video tersebut, puluhan warga meminta jenazah keluarganya yang berstatus PDP Covid-19 untuk dimandikan dan dimakamkan sendiri.

Namun, niat tersebut gagal usai aparat gabungan TNI dan Polri berjaga di depan pintu masuk rumah sakit. Saling dorong pun sempat terjadi.

Bahkan, sebagian keluarga pasien tersebut nekat menerobos lewat pintu masuk ruang UGD rumah sakit.

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Yudhiawan Wibisono membenarkan kejadian tersebut.

Baca Juga: 6 Tahun Lalu Gelar Pesta Penikahan di Santorini, Olivia Jensen Kini Tinggal di Rumah Megah Bak Istana, Begini Penampakan Hunian Nyonya Pengusaha Tambang Batu Bara

Menurutnya, memang ada keluarga pasien yang masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona yang mengamuk dan nekat mengambil jenazah keluarganya.