Bawa-bawa Nama WHO, China Ogah Terus-terusan Dituduh Virus Corona Diciptakan di Negaranya, Donald Trump Tetap Ngeyel dan Akan Lakukan Investigasi

Jumat, 17 April 2020 | 19:13
via Intisari

Hubungan China dan Amerika Serikat tambah panas gara-gara corona

Gridhot.ID - Wabah virus corona hingga kini masih terus diselidiki oleh berbagai negara di dunia.

Bahkan wabah ini malah membuat jalinan silaturahmi antara China dengan Amerika Serikat makin panas.

China menegaskan, mengacu pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), tidak ada bukti virus corona baru yang telah menginfeksi lebih dari dua juta orang secara global diciptakan di laboratorium di Kota Wuhan.

Baca Juga: 30 Tahun Sambung Hidup Lewat Dunia Hiburan, Aktris Senior Ini Banting Setir Jadi Sopir Taksi Online Gara-gara Sepi Job: Katanya Penghasilannya Besar

Melansir Reuters, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian membuat pernyataan itu untuk menanggapi tuduhan bahwa virus corona berasal dari sebuah laboratorium di Wuhan, China tengah, tempat epidemi pertama kali muncul pada akhir 2019.

Sebelumnya, Presiden Donald Trump mengatakan, Pemerintah Amerika Serikat (AS) sedang melakukan penyelidikan untuk menentukan, apakah virus corona baru berasal dari laboratorium di Wuhan, China.

Dalam konferensi pers di Gedung Putih pada Rabu (15/4), Trump ditanya tentang laporan virus yang "melarikan diri" dari laboratorium di Wuhan, dan dia mengatakan, ia tahu tentang informasi tersebut.

Baca Juga: Kapok Pernah Nikah dengan Janda Kaya, Nassar Pengin Persunting Daun Muda, Mantan Suami Muzdalifah: Menikah dengan yang Punya Embel-embel Itu Nggak Semudah yang Dibayangkan

"Kami sedang melakukan pemeriksaan yang sangat teliti terhadap situasi mengerikan yang terjadi ini," katanya seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Apakah dia telah membahas hal tersebut dalam percakapannya dengan Presiden China Xi Jinping, Trump berkata: "Saya tidak ingin membahas apa yang saya bicarakan dengannya tentang laboratorium, saya hanya tidak ingin membahas, itu tidak pantas sekarang".

Fox News melaporkan pada Rabu (15/4), virus corona yang berasal dari laboratorium di Wuhan bukan sebagai senjata biologis, tapi sebagai bagian dari upaya China untuk menunjukkan kemampuannya mengidentifikasi dan memerangi virus sama atau lebih besar dari AS.

Baca Juga: Ngasal Cari Suami yang Penting Kaya, Nasib Artis Cantik Ini Endingnya Sengsara, Diusir Mertua dan Diangkut Pakai Truk ke Kampung Halamannya: Maklum Masih Polos

Laporan Fox News menyebutkan, laboratorium Wuhan, tempat eksperimen virologi berlangsung, yang punya standar keselamatan lemah menyebabkan seseorang terinfeksi dan muncul di pasar "basah" di kota itu, lokasi virus mulai menyebar.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul China: Kata WHO, tidak ada bukti corona diciptakan di laboratorium Wuhan.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber kontan