Find Us On Social Media :

Ada di Tangan Orang yang Salah, Senjata Buatan Pindad Ini Jadi Alat Perang Sniper Andalan Lekagak Telenggen, Beruntung Orangnya Berhasil Diterjang Timah Panas TNI-Polri Hingga Buat Kekuatan KKB Papua Makin Terkikis

Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, Kabinda Papua Brigjen TNI AH. Napoleon, saat menunjukan senjata yang berhasil direbut dari KKB, Kamis (16/4/2020).

Gridhot.ID - Pasukan keamanan Indonesia belakangan ini berhasil memberikan pukulan telak terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Pasalnya Satgas Penegakan Hukum TNI-polri berhasil melaksanakan operasi untuk mengikis kekuatan KKB Papua.

Sniper andalan KKB Lekagak Telenggen berhasil ditumbangkan oleh pasukan keamanan TNI-Polri dalam kontak tembak di Gunung Botak Distrik Tembagapura, Mimika, Jumat (10/4/2020).

Baca Juga: Rela Dandan Cosplay Pocong, Pemuda Desa Ini Ingatkan Warganya Soal Ngerinya Kematian di Tengah Pandemi Corona, Gentayangan di Tengah Malam Sambil Bagikan Masker

Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw menjelaskan jika sniper KKB itu bernama Menderita Walia.

"Saudara Menderita ini dikenal sebagai sniper di kelompok Lekagak Talenggeng," kata Kapolda didampingi Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab di Aula Mako Brimob Yon B, Kamis (16/4/2020) seperti dikutip dari Kompas.com.

Usai mengeliminasi sniper musuh, pasukan TNI-Polri menyita sepucuk senapan laras panjang SS1 yang digunakan Menderita Walia dalam melakukan aksinya selama ini.

Baca Juga: Ngerasa Dijauhi Tetangga Karena Berstatus ODP, Seorang Pria di Minahasa Utara Ajak Anak Istri Isolasi Diri di Hutan: Saya Nggak Tau Mau Kemana, Jadi Ke Hutan Aja

Senapan bernomor JAT.695381 itu sendiri didapat Walia hasil dari rampasan di Pos Polisi Kulirik Puncak Jaya, pada 4 Januari 2014.

"Turut diamankan 1 buah magasin SS1 beserta 17 butir amunisi kaliber 5,56 mm," ujar Kapolda.