Malaysia Sukses Bikin Iri Indonesia, Negara Tetangga Sudah Jual BBM dengan Harga Murah, Pertamina Justru Ogah Turunkan Harga Meski Minyak Dunia Melemah, Ini Alasannya

Selasa, 21 April 2020 | 11:13
Pertamina

Harga minyak dunia anjlok

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Harga minyak dunia semakin melemah hingga mencapai level terendah.

Tak hanya minyak, kondisi ekonomi dunia pun sedang tidak baik.

Tampaknya hal ini sebagai imbas dari pandemi virus corona yang tak kunjung usai melanda dunia.

Baca Juga: Pakar Lingkungan Kaget Kemunculan Cacing dari dalam Tanah Tak Hanya Terjadi di Solo, Mbah Mijan Angkat Bicara, Singgung Soal Pemakaman Jenazah Terdampak Corona: Ada Aroma Lain di Makanannya

Dilansir dari Bloomberg, Senin (20/4/2020), anjloknya harga minyak disebabkan kekhawatiran bahwa dunia akan kekurangan tempat untuk menyimpan pasokan minyak mentah.

Hal tersebut terjadi setelah pemangkasan produksi terbukti tak efektif menangani jatuhnya permintaan.

Sementara itu, mengutip Kontan.co.id, sejumlah negara sudah merespon penurunan harga minyak mentah dengan menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa kali.

Baca Juga: Ekonomi Meksiko Terpukul karena wabah Corona, Putri Raja Kartel Narkoba 'El Chapo' Kepergok Bagikan Bantuan untuk Masyarakat yang Terdampak, Analis Krisis: Hanya untuk Alihkan Perhatian

Namun, pemerintah Indonesia belum menurunkan harga BBM sama sekali.

Harga minyak Brent, pada Jumat (17/4), di posisi US$ 28,6 per barel, anjlok 60% dalam setahun terakhir.

Adapun harga minyak WTI senilai US$ 18,27 per barel, merosot 72% (yoy).

Harga minyak WTI berada di posisi terendah dalam 18 tahun terakhir.

Baca Juga: Sukses Donasikan Ribuan Makanan untuk Para Pekerja Terdampak Wabah, Kaesang Pangarep Ngamuk Seketika di Tengah Obrolannya Adakan Giveaway: Maumu Apa?

Sejumlah negara sudah menurunkan harga BBM.

Malaysia adalah salah satu negara dengan harga BBM termurah di dunia.

Global Petrol Price mencatat, harga rata-rata BBM di Malaysia pada 2 Maret sebesar RM 2,08 per liter, seminggu kemudian turun menjadi RM 1,89 per liter.

Baca Juga: Sibuk Buat Banyak Aturan Baru di Tengah Wabah, Presiden Jokowi Punya Permintaan Khusus, Minta Negara Lain Terdampak Corona Diberitakan Agar Jadi Acuan

Hampir setiap minggu BBM di Malaysia turun dan kini hanya RM 1,2 atau Rp 4.540,18 per liter.

"Harga BBM di Indonesia seharusnya turun sejak sebulan lalu," ungkap Rudi Rubiandini, mantan Wakil Menteri ESDM, secara tertulis pekan lalu.

Rudi menghitung, Pertamina bisa menerapkan harga baru BBM RON 95 di kisaran harga Rp 5.500-Rp 6.000 per liter.

Harga itu mengacu pada harga minyak mentah saat ini.

Global Petrol Price via Kontan.co.id

Perbandingan harga BBM di sejumlah negara

Baca Juga: Awetkan Jenazah Positif Corona dengan Es Batu, Wanita Ini Ngaku Tak Ada Rumah Duka yang Mau Jemput Jasad Suaminya, Kisahnya Justru Bongkar Babak Belurnya Amerika Serikat Akibat Wabah: Banyak yang Meninggal di Rumah!

Melansir Kompas.com, PT Pertamina memastikan belum akan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam waktu dekat kendati berbagai desakan terus muncul.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menuturkan wewenang penurunan harga ada pada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Untuk itu, pihaknya hanya bisa melakukan sejumlah upaya seperti pemberian diskon harga BBM.

Baca Juga: Wabah Corona Belum Cukup Mengerikan, Sebelum Ajal Menjemput,Peramal Kondang Dunia Ini Masih Sempat Terawang Bencana yang Bakal Terjadi di Indonesia Pada Tahun 2020, Hal Menakutkan Ini Kini Sedang Mengancam

"Penetapan harga BBM ini very regulated. Kami setiap bulan mengikuti formula yang ditetapkan Kementerian ESDM, ketetapannya ada di pemerintah. Hari ini memang belum penurunan, namun secara korporasi kami berikan diskon. Kami melakukan langkah yang secara korporasi boleh dilakukan," ujar Nicke dalam RDP Virtual dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (16/4/2020).(*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Bloomberg, Kontan.co.id, Kompas.co