Find Us On Social Media :

Dituding Pakai Fasilitas Negara untuk Kepentingan Pribadi, Putri Gus Dur Sindir Stafsus Milenial Jokowi: Dualisme Bisa Ciderai Kepercayaan Publik

Sindiran Yenny Wahid Pada Stafsus Milenial Gegara Dualisme Kepentingan: Mencederai Kepercayaan Publik

Gridhot.ID - Staf Khusus (Stafsus) Presiden Jokowi baru-baru ini sedang disoroti media.

Pasalnya, salah satu Staff Khusus Milenial disebut-sebut gunakan fasilitas negara untuk pribadi.

Hal itu berkaitan dengan beredarnya surat dengan kop sekertariat negara di media sosial beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Metode Penyembuhan Ala Ningsih Tinampi Makin Dipertanyakan, Riset Medis Bongkar Rahasia Kesembuhan Para Pasiennya: Kemampuan Obat Palsu

Diketahui dalam surat tersebut ada tertera nama dan tanda tanggan, Andi taufan Garuda Putra.

Andi Taufan diketahui saat ini sedang menjabat sebagai salah satu staff muda Presiden RI.

Surat tersebut berkaitan dengan perusahaan milik Andi, Amartha agar tak di tutup oleh otoritas setempat saat pandemi seperti sekarang.

Baca Juga: Mudah Ditularkan ke Manusia Hingga Mewabah di Mana-mana, Virus Corona Ternyata Bisa Menular Lewat Kentut, Dokter Ahli Jelaskan Caranya

Hal itu pun menuai protes dari berbagai pihak dan akhirnya Andi pun angkat bicara, serta mendapatkan peringatan tegas dari Presiden Joko Widodo.

Ternyata konflik kepentingan tersebut juga pernah dialami oleh salah satu anak dari Mantan Presiden Indonesia, Yenny Wahid.