Find Us On Social Media :

Malah Sibuk Berantem dengan China, Amerika Serikat Ternyata Harus Gali Lubang Tutup Lubang Gara-gara Wabah Corona, Bakal Utang Rp 3 Triliun Demi Hindari Krisis Ekonomi Mengerikan

Hubungan China dan Amerika Serikat tambah panas oleh virus corona.

Pemerintah juga telah memperpanjang batas waktu pembayaran pajak tahunan hingga 15 April 2020. Hal ini tentunya akan menambah krisis uang tunai di negara itu.

Dalam memperoleh dana tersebut, AS akan melepas surat utang pemerintah. Secara historis, obligasi AS memiliki tingkat bunga yang relatif rendah.

Baca Juga: Cek-cok Masalah Keuangan Hingga Konsultasi Ke Nagita Slavina, Paula Verhoeven Ngaku Sempat Tak Diberi Uang Bulanan, Baim Wong: Gue Gak Tahu Ada Gitu-gituan

Lantaran utangnya dipandang sebagai risiko yang relatif rendah oleh investor di seluruh dunia.

Namun sebelum virus corona, beban utang negara telah naik ke tingkat yang oleh banyak ekonom dianggap berisiko untuk pertumbuhan jangka panjang.

Sebab negara menghabiskan lebih banyak anggaran dari yang dibutuhkan.

Baca Juga: Terbangun Karena Ponselnya Terus Menerus Bunyi, Via Vallen Kaget Mendapat Kabar Berpulangnya Didi Kempot, Sebut Firasat Ini Muncul Semalam Sebelum Kepergian Sang Maestro

Kantor Anggaran Kongres AS bulan lalu memperkirakan defisit anggaran akan mencapai US$ 3,7 triliun tahun ini. Sementara utang nasional melonjak di atas 100% dari PDB.

Pekan lalu, ketua bank sentral Amerika, Jerome Powell, mengatakan dia ingin melihat keuangan pemerintah AS dalam kondisi yang lebih baik sebelum pandemi.

Namun, ia mengatakan pengeluaran sekarang adalah penting untuk meredam pukulan ekonomi, karena perintah untuk menutup bisnis guna memperlambat penyebaran virus.

Baca Juga: Sempat Kolaborasi Bareng Didi Kempot Dalam Lagu Ojo Mudik, Wali Kota Solo Kaget Dapar Kabar Meninggalnya Sang Maestro Campursari, FX Hadi Rudyatmo: Kemarin Sore Masih Teleponan Sama Saya!

"Mungkin ekonomi akan membutuhkan lebih banyak bantuan dari kita semua jika pemulihan ingin menjadi yang kuat," katanya.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Gara-gara corona, Amerika Serikat akan berutang US$ 3 triliun.

(*)