Dunia Lengah Karena Corona, TNI AU Justru Terjunkan Jet Tempur F-16 di Atas Selat Karimata, Ancaman yang Tak Mengenal Waktu Jadi Pemicu

Jumat, 08 Mei 2020 | 19:42
Instagram @puspentni

Ditengah Covid-19 F-16 Amankan Wilayah ALKI I

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Dunia terus memusatkan perhatiannya pada penanganan pandemi global virus corona atau covid-19.

Apalagi saat ini berbarengan dengan bulan suci Ramadan.

Bisa dibilang tingkat kewaspadaan menurun.

Baca Juga: Pantas Disegani Militer Internasional, Intip Beratnya Seleksi Kopassus TNI AD, Ada Pelatihan Mengerikan Hingga Dijuluki dengan 'Minggu Neraka'

Akan tetapi rupanya hal tersebut tidak berlaku bagi TNI AU.

Dilansir Gridhot dari laman Instagram @puspentni, Skadron Udara 16 justru meningkatkan kewaspadaaannya.

Pasalnya, tidak menutup kemungkinan kemungkinan adanya gangguan keamanan di wilayah Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I.

Baca Juga: Kejar-kejaran Hebat Selama 72 Jam Tanpa Henti, Kapal Berkarat yang Ternyata Bandit Lautan Ini Takhluk di Tangan TNI, Perintah Penangkapan Tak Datang dari Jokowi Tapi Justru Wanita Ini

Oleh karenanya pada Rabu (6/5/2020) lalu Skadron Udara 16 melakukan patroli udara di ALKI I, Riau.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Ronny Irianto Moningka, S.T., M.M., mengatakan, bahwa Skadron Udara 16 Tetap Bersiaga Mengamankan Perairan NKRI dalam situasi yang sedang tidak menentu, dimana perhatian segenap komponen bangsa tersedot dalam penanganan wabah covid-19.

Menurut Ronny, hal itu bukan merupakan alasan untuk menurunkan kesiapsiagaan dalam bidang pertahanan.

"Ini bukan merupakan alasan untuk menurunkan kesiapsiagaan di bidang pertahanan, TNI AU selalu siap dalam melaksanakan tugasnya, yaitu menegakkan hukum dan menjaga keamanan di wilayah udara yurisdiksi nasional,” ungkap Ronny.

Baca Juga: Pecundangi Israel Hingga Tinggalkan Malaysia Jauh di Belakang, Indonesia Kembali Masuk Daftar Militer Terkuat di Dunia, Ini yang Bikin TNI Menang Telak dari Pasukan Negeri Yahudi

Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan pengamanan ini dilaksanakan secara terjadwal dan terkoordinasi dengan satuan tugas laut.

Menurutnya, operasi ini bertujuan untuk menegakkan hukum dan kedaulatan di perairan yurisdiksi nasional ALKI I.

Komandan Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel PNB Setiawan turut menjelaskan, bahwa Skadron Udara 16 tetap beroperasi secara penuh dengan melaksanakan kegiatan pengamanan ALKI I dengan sandi Operasi Alur Samudera-20.

F-16.NET.COLLECTION
F-16.NET.COLLECTION

F-16

Baca Juga: Dulu Duduki Jabatan Andika Perkasa di TNI, Mantan KSAD Ini Sekarang Alami Pendarahan Otak, Prabowo Subianto Sampai Ikut Pantau Kesehatannya

Menurut Setiawan, Skadron Udara 16 dikerahkan untuk berpatroli udara maritim di sektor yang sudah ditentukan.

Paparnya, pesawat F-16 dapat dengan cepat menjangkau jalur ALKI I yang meliputi perairan Selat Karimata sampai dengan Selat Sunda.

“Skadron Udara 16 yang berada dibawah kendali satuan tugas udara, dikerahkan untuk melaksanakan patroli udara maritim bersenjata di sektor yang sudah ditentukan.

Beroperasi dari Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru, pesawat F-16 dapat dengan cepat menjangkau jalur ALKI I yang meliputi perairan Selat Karimata sampai dengan Selat Sunda,” ungkap Setiawan.

Kolonel PNB Setiawan menjelaskan, bahwa Flight F-16 bertugas untuk mendeteksi, mengidentifikasi dan mengadakan kerjasama dengan unsur laut untuk menindaklanjuti segala bentuk ancaman dan sasaran yang mencurigakan.

Baca Juga: Pengorbanan Tenaga Medis di Tengah Wabah Corona Minim Apresiasi, Hadi Tjahjanto Justru Sebut Fenomena Ini Bisa Diteliti, Sang Panglima TNI Pertanyakan Kemajuan Teknologi

“Dalam pelaksanaan patroli, segenap awak pesawat F-16 diharuskan untuk selalu dapat berkonsentrasi penuh, karena sewaktu-waktu dituntut bisa turun ke ketinggian rendah dan bermanuver untuk menindaklanjuti sasaran,” ungkap Setiawan.

Melansir laman tni-au.mil.id, Komandan Skadron Udara 16, Letkol PNB Bambang Apriyanto, S.T. menjelaskan, bahwa durasi patroli yang cukup lama dan jarak jauh membutuhkan stamina dan kondisi fisik yang prima.

Seluruh awak pesawat dituntut untuk tetap profesional meskipun melaksanakan operasi di bulan Ramadhan, dimana sebagian besar personilnya sedang menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga: 2 Pucuk Pimpinan TNI Akan Segera Pensiun, Setara Institute Belum Dengar Nama Calon Penggantinya, Siapa Saja yang Miliki Potensi Gantikan KSAL dan KSAU?

“Meskipun di tengah Pandemi Covid 19 dan Bulan Suci Ramadhan, Rydder tidak sedikitpun akan menurunkan kesiapan operasionalnya, karena kedaulatan dan keamanan nasional adalah hal yang mutlak dan merupakan prioritas yang utama, terlebih lagi kemungkinan ancaman yang datang tidak mengenal waktu dan tempat,” ungkap Bambang.

Operasi pengamanan ALKI I ini telah berlangsung dari tanggal 29 April 2020 sampai tanggal 11 Mei 2020. (*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Instagram, tni-au.mil.id