Gridhot.ID - Konflik Ayam Geprek yang melibatkan Ruben Onsu kini makin panas.
Diketahui sebelumnya putusan Mahkamah Agung menolak kasasi Ruben Onsu, terutama untuk enam merek dagang Geprek Bensu.
Dalam amar putusannya, Mahkamah Agung meminta Dirjen HAKI Kementerian Hukum dan HAM RI untuk membatalkan enam sertifikat merek Geprek Bensu milik Ruben Onsu.
Pihak Geprek Bensu yang diwakili kuasa hukumnya, Minola Sebayang mengungkapkan kerugian yang dialami kliennya.
Minola menyebut, bukan hanya kerugian materi, tapi Ruben Onsu juga mengalami kerugian immateriil.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Beepdo, Jumat (19/6/2020).
Ruben pun dinilai melakukan plagiat kepada nama merek dagang yang ia gunakan saat ini.
"Kerugian pasti ada, salah satu kerugian immateriil," kata Minola.
"Karena pada awalnya ketika berita itu naik ke permukaan dan informasi yang kami juga belum dapat, mereka dapat."
"Masyarakat langsung menganggap bahwa Ruben adalah orang yang plagiat, orang yang mencuri nama, bisnis itu," sambungnya.
Menurut Minola, polemik merek Geprek Bensu yang mencuat ke publik ini membuat Ruben Onsu mengalami tekanan psikis.
Sehingga, Ruben tak berani ketemu awak media karena pemberitaan yang beredar.
"Ini kan membuat ada kerugian immateriil, ada tekanan psikis," terang Minola.
"Ruben nggak berani kemana-mana, nggak berani ketemu teman-teman media."
"Karena dia merasa terpojokkan," tambahnya.
Minola juga mengatakan, banyak mitra dari bisnis Ruben Onsu merasa terganggu dengan adanya polemik tersebut.
Akan tetapi, pihak kuasa hukum Ruben berhasil menjelaskan melalui hak jawab yang ada terkait dengan keadaan yang sebenarnya kepada para mitra bisnis suami Sarwendah ini.
"Belum lagi misalnya ada mitra-mitra yang terganggu dengan pemberitaan itu kemudian ingin membahas ulang tentang hal-hal yang sudah dikerjasamakan."
"Tapi setelah kita menggunakan hak jawab kita, kita mengklarifikasi semuanya bahwa kita bukan omong doang tapi karena ada fakta hukum," papar Minola.
Oleh karena itu, Minola mengatakan, Ruben Onsu masih diperbolehkan buka gerai dengan nama Geprek Bensu.
"Makanya kita berani menggunakan nama Geprek Bensu dan juga masih ada tersisa dua sertifikat di kelas 43," jelas Minola.
"Sehingga restauran kami tetap bisa menggunakan nama Geprek Bensu tentu itu sedikit meredam," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Ruben Onsu Kini Pusing dan Stres Gara-gara Sengketa Geprek Bensu.
(*)