Warga Kampungnya Ada yang Dimangsa Predator Purba, Dukun Ini Justru Anggap Tragedi Tersebut Sebuah Kepercayaan Unik: Itu Ada yang Pelihara

Selasa, 04 Agustus 2020 | 19:00
ist

Buaya tangkapan di Sungai Kayubesi Kecamatan Puding Besar Bangka, Senin. (3/8/2020) malam

Gridhot.ID- Seekor buaya berukuran besar berhasil ditangkap warga dari Sungai Kayubesi, Kecamatan Puding Besar, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, Senin (3/8/2020) petang.

Buaya dengan panjang sekitar empat meter tersebut kemudian diikat.

Lalu dipertontonkan kepada warga di lapangan futsal depan rumah Pak Kades, Senin (3/8/2020) malam.

Baca Juga: Kurban Sapi dan Kambing Pakai Gaji 15 Tahun Menyapu Jalanan, Nenek Sumiyati Dapat Hadiah Ini dari Bupati

Buaya kodok tersebut diburu karena sebelumnya pernah memangsa manusia.

"Buaya ini baru dapat sore tadi."

"Panjang buaya sekitar empat meter, jenis buaya kodok," kata Sekdes Kayubesi, Junaidi kepada Bangka Pos, Senin (3/8/2020).

Baca Juga: Mantunya Pakai Penutup Nasi untuk Topi, Begini Reaksi Ibu Reino Barack Saat Lihat Kelakuan Konyol Syahrini, Mertua Incess: New Model

Sebenarnya kata Junaidi, buaya itu sudah mulai diburu sebelum Idul Adha, tepatnya dua pekan lalu.

Ketika itu, buaya menerkam warga yang sedang memasang pancing rawai di tepi sungai setempat.

Akibat terkaman buaya, korban mengalami luka.

Namun berhasil menyelamatkan diri.

"Sebenarnya sebelum lebaran sudah dapat dipancing buaya ini."

Baca Juga: Santap Kerupuk Udang di Meja Makan, Mama Rieta Tak Sungkan Semangati Sesama Pengusaha, Ibunda Nagita Slavina: Camilan Wajib Orang Indonesia!

"Namun karena ada pantangan, kemudian buaya lepas lagi," ujarnya.

"Hingga akhirnya sore tadi berhasil ditangkap kembali."

"Panjang buaya sekitar empat meter, lebar sekitar tiga keping papan," katanya.

Baca Juga: Untung Sasaran Ujinya KRI yang Dipensiunkan Sampai Tenggelam, Yakhnot si Rudal Maut Milik TNI AL Bisa Saja Remukkan Kapal Coast Guard China di Natuna, Malaysia Saja Ketakutan

Diakui Junaidi, cukup banyak buaya penghuni Sungai Kayubesi.

Namun hanya buaya tertentu yang menyerang manusia.

"Menurut kepercayaan orang kampung kami dan juga dukun, hanya buaya "peliharaan" yang menerkam warga."

"Waktu itu ada warga sedang masang rawai tajur (pancing) yang diterkam dua minggu lalu."

"Namun korban selamat, hanya luka- luka " katanya.

Baca Juga: Minum Sirup dan Makan Gorengan Bersama Warga, Kehidupan Sederhana Ariel Noah Tertangkap Kamera, Beda dengan Kebanyakan Artis yang Suka Umbar Harta

Junaidi menyebutkan, dukun atau pawang buaya bernama Ademi masih memasang pancing di Sungai Kayubesi untuk menangkap buaya kedua yang diprediksi berukuran lebih besar.

"Dukun masih pasang pancing, masih ada satu buaya lagi yang mau ditangkap, ukuran lebih besar," katanya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Sempat Terkam Pemancing, Buaya Penghuni Sungai Kayubesi Ditangkap dan Jadi Tontonan Warga di Bangka"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Tribunnews.com