Find Us On Social Media :

Dahsyat Hingga Membentuk Awan Jamur, Ledakan Besar Guncang Lebanon, Pulau Siprus yang Berjarak 240 Km Ikut Merasakan, Semua Rumah Sakit Langsung Dapat Komando dari Menteri Kesehatan

Video detik-detik terjadinya ledakan di Beirut, Lebanon

Laporan Wartawan GridHot, Desy Kurniasari

GridHot.ID - Berita mengejutkan datang dari Lebanon.

Pasalnya, telah terjadi ledakan dahsyat yang mengguncang ibu kota negara tersebut.

Ledakan yang berada di dekat pelabuhan tersebut berhasil memporak-porandakan sebagian besar kota.

Baca Juga: Gantungkan Senjata di Belakang Badan, Kontingen Garuda Tetap Kalem Meski Tentara Lebanon Sudah Acungkan Granat Anti Tank ke Arah Israel, Potret Prajurit yang Pilih Negosiasi Kini Dibongkar TNI

Melansir Kontan.co.id, telah terjadi ledakan dahsyat di Kota Beirut, Lebanon pada Selasa malam (4/8/2020).

Kini jumlah korban tewas dalam ledakan di Beirut bertambah dua kali lipat menjadi setidaknya 50 orang.

Kantor berita AFP mengutip keterangan Menteri Kesehatan Hamad Hassan kepada wartawan, Selasa (4/8/2020) malam waktu setempat menyebut, jumlah korban tewas dikhawatirkan masih akan terus bertambah.

Baca Juga: Menegangkan! Inilah Detik-detik Prajurit TNI Ditodong Moncong Tank oleh Tentara Zionis, Rela Pertaruhkan Nyawa Demi Cegah Peperangan

Hal itu mengingat proses evakuasi korban di lokasi masih terus dilakukan oleh petugas.

Selain itu, setidaknya 2.750 orang terluka dalam ledakan besar yang mengguncang ibu kota, kata Hassan.

Dikutip dari CNN, ledakan yang mengguncang Beirut pada hari Selasa petang menimbulkan kerusakan besar pada Istana Baabda.

Kediaman resmi presiden Lebanon itu menurut media pemerintah Libanon turut terdampak besarnya ledakan.

Baca Juga: Masuk Kandang Israel, Beginilah Aksi Cerdik Prajurit TNI Selamatkan Bocah Lebanon, Buatnya Disegani Militer Asing

Ledakan itu menghancurkan jendela lorong, pintu masuk dan salon, kantor berita Libanon melaporkan, Selasa (4/8/2020).

 

”Pintu dan jendela di beberapa sayap istana terlepas. Tidak ada yang terluka," NNA juga melaporkan.

Selain itu, ledakan yang mengguncang Beirut pada Selasa sore terasa di pulau tetangga Siprus, sekitar 240 kilometer jauhnya dari Lebanon, menurut European-Mediterranean Seismological Center (EMSC).

Baca Juga: Tak Gentar Dihadapkan Moncong Meriam Tank Israel, Prajurit TNI Berhasil Usir Pasukan Zionis yang Berusaha Nekat Langgar Perbatasan Blue Line, Video Ini Bongkar Detik-detik Keberanian Kontingen Garuda

"Kami menerima sejumlah laporan dari Siprus yang tampaknya terkait dengan ledakan ini, melaporkan kebisingan dan jendela berderak," tulis EMSC melalui Twitter.

Sementara itu, dilaporkan dari Kompas.com, ledakan yang terjadi di Ibukota Lebanon pada Selasa (4/8/2020) itu melukai banyak orang dan merusak gedung serta bangunan sekitarnya.

Dikutip dari CNN Selasa (4/8/2020) sumber ledakan pada awalnya diyakini sebagai kebakaran besar di sebuah gudang penyimpanan petasan di dekat pelabuhan di Beirut.

Ledakan itu mengirimkan gelombang kejut besar mirip awan jamur dan merusak bangunan dari pelabuhan.

Baca Juga: Berdiri Tepat di bawah Moncong Meriam, Pasukan Garuda Berhasil Paksa Tank Merkava Israel Putar Balik di Perbatasan Lebanon, Begini Kata TNI

Termasuk bangunan milik mantan Perdana Menteri Saad Hariri dan biro CNN di pusat kota Beirut.

 

Awan merah menggantung di atas kota setelah ledakan ketika tim pemadam kebakaran bergegas ke tempat kejadian untuk mencoba memadamkan api.

Sejumlah besar orang terluka dalam ledakan itu, kata pihak berwenang, dan rekaman video dari tempat kejadian menangkap korban luka yang terhuyung-huyung melalui jalan-jalan di ibukota.

Baca Juga: Ujung Tombak Negeri Yahudi, Ini Sederet Fakta di Balik Paras Cantik Wanita Israel, Ahli Berperang Hingga Miliki Posisi Tinggi di Militer

Menteri Kesehatan Lebanon memerintahkan semua rumah sakit di daerah itu untuk bersiap menerima korban luka-luka.

Menurut saksi mata, rumah sejauh 10 kilometer ikut mengalami dampak kerusakan.

Seorang warga Beirut yang beberapa kilometer jauhnya dari lokasi ledakan mengatakan jendelanya telah hancur oleh ledakan.

"Apa yang saya rasakan adalah gempa bumi," kata Rania Masri kepada CNN.

 

Baca Juga: Kalau Bukan Gara-gara Indonesia, Perang di Lebanon Bakal Berkecamuk Lagi, Begini Aksi Berani Kontingen Garuda Hadang Tank Israel Meski Moncong Senjata Sudah di Muka Prajurit TNI

"Apartemen itu bergetar secara horizontal dan tiba-tiba rasanya seperti ledakan dan jendela dan pintu terbuka. Kacanya pecah. Begitu banyak rumah yang rusak atau hancur," kata dia.

Sementara dikutip dari dari usatoday, beberapa stasiun TV lokal melaporkan ledakan itu di pelabuhan Beirut di dalam area tempat kembang api disimpan.

"Jika itu kembang api, seperti yang dikatakan beberapa sumber berita - itu adalah kembang api besar," kata koresponden CNN Beirut Ben Wedeman.

Baca Juga: Berhasil Taklukkan Puluhan Perenang dari 32 Negara, Inilah Sosok Praka Nicholson P. Dinaulik, Prajurit TNI AU Asli Papua yang Harumkan Nama Indonesia di Lebanon

Dia mengatakan dia "tidak pernah merasakan hal seperti itu ... [Saya] sudah berada di sekitar blok dan melihat ledakan yang cukup besar ... dan ini lebih besar."

 

Kepala biro Washington Post Beirut Liz Sly melaporkan "orang-orang yang berdarah, puing-puing menumpuk di semua bagian," (*)