Find Us On Social Media :

Peternak Desa Rasa Mafia, Suku di Sudan Selatan Ini Tak bawa Cambuk untuk Gembalakan Ternaknya, Sapi dan Kambing Diibaratkan Raja karena Dijaga Pakai Alat Tempur Ini

Suku Mundari menjaga sapinya dengan AK-47

Gridhot.ID - Para penggembala sapi di zaman sekarang umumnya menjaga sapinya menggunakan cambuk, tapi tidak dengan Suku Mundari di Sudan Selatan.

Cambuk tidak berlaku. Untuk menjaga sapinya yang istimewa itu dari aksi maling, mereka menggunakan senapan serbu AK-47. Sangar!

Sebagai negara yang baru merdeka pada 2011 lalu, kondisi Sudan Selatan memang belum stabil.

Baca Juga: Libanon Berhasil Tangkap Sosok yang Paling Bertanggung Jawab dalam Ledakan Beirut, Bermodal Surat Misterius Jadi Barang Bukti, Para Pelaku Ternyata Punya Jabatan Penting

Kondisi negara yang masih labil itu berpengaruh besar terhadap suku-suku di Sudan Selatan yang salah satu kehidupannya adalah beternak sapi.

Sialnya, banyak ternak sapi milik penduduk jadi sasaran para maling.

Lebih-lebih cara berternak sapi mereka bukan di dalam kandang, tapi digembalakan di tempat terbuka seperti kawasan hijau di sepanjang pinggiran Sungai Nil.

Baca Juga: Diandalkan Nazi untuk Kuasai Dunia, Operasi Bendera Palsu Jadi Strategi Licik yang Lebih Kejam dari Serangan Langsung ke Musuh, Mampu Lenyapkan Musuh dalam Sekali Aksi, Taktiknya Kini Jadi Jurus Pamungkas AS dan Israel di Peperangan

Bagi Suku Mundari yang mengandalkan kehidupan dari ternak sapi, memiliki sapi adalah segalanya.

Dari susu sapi yang diperah setiap hari mereka bisa membuat beragam makanan untuk hidup, misalnya yogurt.