2000 Kali di Provokasi Jet Tempur Amerika, China Mulai Pamer Kekuatan Militernya Seakan Tak Mau Main-main, PLA Gelar Latihan Tembakan Langsung Amunisi ke Arah Pasifik

Selasa, 11 Agustus 2020 | 14:42
US NAVY

Takut Kalah? China Tegaskan Tak Mau Berperang Melawan Amerika

Gridhot.ID - Situasi Laut Pasifik kian hari kian memanas.

Dua negara superior yaitu China dan AS berlomba lomba menyusun strategi untuk menghadapi serangan.

China kembali menggelar latihan militer tembak langsung maritim. Latihan berlangsung di perairan di lepas pantai Zhoushan, Provinsi Zhejiang, China Timur.

Baca Juga: Pastikan KKB Papua Tak Buat Onar Saat HUT Kemerdekaan RI, TNI/Polri Gandeng Satgas PT Freepot Indonesia, Perketat Keamanan di Sepanjang Rute Jalan

Mengutip Global Times, Badan Keselamatan Maritim China mengeluarkan dua pemberitahuan pembatasan navigasi, menyusul latihan militer pada 11-13 Agustus dan 16-17 Agustus.

Sebelumnya, latihan tembakan langsung dengan amunisi yang kuat digelar di dekat Semenanjung Leizhou, Guangdong, China Selatan, yang merupakan ambang pintu Laut China Selatan, pada akhir Juli dan awal Agustus lalu.

Lalu, Angkatan Darat (AD) dan Angkatan Laut (AL) Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) baru-baru ini melakukan latihan pendaratan amfibi dan serangan pantai.

Baca Juga: Lama Menghilang dari Layar Kaca, Aktris Cantik Mendadak Jadi Seorang Pastor, Begini Kisahnya

Pasukan AD yang bergabung dengan Grup ke-74 PLA yang berbasis di Provinsi Guangdong, China Selatan, melakukan latihan serangan pantai di Provinsi Hainan, China Selatan, China Central Television (CCTV) melaporkan.

Satu brigade yang biasanya terdiri dari 3.000-5.000 personel menaiki kapal pendaratan saat senja, mulai berlayar pada malam hari, dan tiba di garis depan pada pagi hari berikutnya.

Dalam latihan serangan pantai tersebut, CCTV menyebutkan, pasukan pendarat mendapat bantuan tembakan artileri dari beberapa sistem peluncur roket.

"Latihan tersebut menunjukkan, PLA memiliki kepercayaan dan tekad untuk menjaga kedaulatan nasional dan kepentingan keamanan," kata CCTV dalam laporannya seperti dilansir Global Times.

Baca Juga: Cemburu Lihat Nella Kharisma Goyang di Depan Orang Lain, Dory Harsa: Terus, Terus Sampai Bawah

AS mengirim pesawat militer ke Laut China Selatan lebih dari 2.000 kali

Sementara Korps Marinir di bawah Angkatan Laut PLA baru-baru ini juga mengadakan latihan pendaratan di Guangdong, yang menampilkan kendaraan serbu amfibi dan kapal serbu amfibi.

Kapal serbu amfibi Tipe 075 pertama buatan China memulai pelayaran perdananya dari Shanghai pada Rabu (5/8) pekan lalu.

Kemudian, helikopter tempur AD PLA juga baru-baru ini melakukan serangkaian latihan penyerangan yang bertolak dari kapal perang AL di perairan Provinsi Fujian, China Timur.

Baca Juga: Gelontorkan Uang Rp 108 Juta untuk Operasi Ganti Kelamin dari Pria Jadi Wanita, Transgender Ini Syok Berat Saat Tahu Organ Intimnya Malah Mengeluarkan Nanah dan Bau Menyengat

Latihan PLA berlangsung di tengah aktivitas militer Amerika Serikat (AS) yang semakin aktif di dekat Taiwan dan perairan Laut China Selatan.

Kapal induk USS Ronald Reagan terlihat di Laut China Timur oleh satelit komersial pada Sabtu (8/8) pekan lalu, menurut unggahan South China Sea Strategic Situation Probing Initiative (SCSPI), lembaga think tank berbasis di Beijing, di Weibo.

Pada paruh pertama tahun ini saja, AS mengirim pesawat militer ke Laut China Selatan lebih dari 2.000 kali, Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengungkapkan dalam wawancara dengan Xinhua pada Rabu (5/8) pekan lalu.

Direktur SCSPI Hu Bo mengatakan, mengingat hubungan saat ini antara China dan AS yang memanas, jika terjadi insiden di laut atau udara, gesekan tersebut kemungkinan tidak bisa dikelola secara efektif dan dapat mengakibatkan eskalasi.

"Oleh karena itu, faktor ketidakpastian atas interaksi militer China dan AS di Laut China Selatan sangat besar, dan risikonya menjadi lebih tinggi," katanya kepada Global Times.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "China terus unjuk gigi, kembali gelar latihan militer tembak langsung maritim"

Tag

Editor : Nicolaus

Sumber Kontan.co.id