Korea Utara Siaga, Sejumlah Negara Barat Langsung Berbondong-bondong Tarik Semua Diplomat dari Tanah Kim Jong Un, Ternyata Bahaya Ini yang Sedang Menyerang

Rabu, 19 Agustus 2020 | 16:25
via Kontan

ILUSTRASI. Korea Utara akan hukum kerja paksa bagi warga yang tidak mengenakan masker.

Gridhot.ID - Korea Utara tiba-tiba mendapat kabar gonjang-ganjing.

Negeri tersebut kini sedang dalam mode siaga karena menghadapi bencana.

Bahkan beberapa negara besar langsung menarik diplomat mereka agar segera keluar dari negeri tersebut.

Baca Juga: Wajah Putri Kecilnya Hiasi Uang Rp 75 Ribu Edisi Khusus, Orang Tua Ananda Saubaki Kaget, Ceritakan Awal Mula Anaknya Dipotret, Singgung Kerahasiaan

Salah satunya Swedia yang telah menarik sementara semua diplomatnya dari Korea Utara, di mana kedutaannya juga mewakili kepentingan Amerika Serikat (AS) dan beberapa negara lain, sebagian karena masalah yang terkait pandemi virus corona baru.

Sebagian besar negara Barat lainnya yang memiliki hubungan diplomatik dengan Pyongyang, termasuk Jerman, Inggris, dan Prancis, telah menarik staf untuk sementara waktu, dengan alasan kesulitan merotasi diplomat dan membawa pasokan selama pandemi.

Swedia antara lain bertindak sebagai perwakilan konsulat AS, Australia, dan Kanada di Korea Utara.

Baca Juga: Semakin Ganas, Virus Corona yang Ditemukan di Singapura dan Malaysia Ini Bisa Bermutasi 10 Kali Lipat Lebih Menular, Kok Bisa?

Kementerian Luar Negeri Swedia mengatakan, kedutaan besarnya di Pyongyang tetap buka dan dikelola oleh karyawan lokal.

"Apa yang terjadi adalah kami telah merelokasi diplomat kami, baik karena liburan atau rotasi," kata seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Swedia, Selasa (18/8), yang menambahkan, situasinya hanya sementara.

"Tapi tentu saja, situasinya semakin sulit akibat antara lain Covid-19," ujarnya tanpa memerinci lebih lanjut seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Urusannya dengan China Soal Kedaulatan Wilayah Sama-sama Belum Kelar, Kedua Negara Asean Ini Malah Dirundung Konflik Panas, Kasus Kematian Nelayan Jadi Pemicunya

Korea Utara menyatakan, tidak memiliki kasus virus corona terkonfirmasi, tetapi telah mengambil tindakan signifikan untuk mencegah penyebaran penyakit Covid-19.

Termasuk, menerapkan penguncian ketat di Kota Kaesong belum lama ini.

Pada Januari lalu, Korea Utara menutup perbatasannya sepenuhnya, membatalkan sebagian besar layanan penerbangan dan kereta api, dan memerintahkan penduduk asing untuk menjalani karantina lebih dari sebulan.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Sejumlah negara Barat tarik semua diplomat dari Korea Utara, ada apa?

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber kontan