Pemerintah Janjikan Vaksin Corona Gratis untuk 93 Juta Penduduk, Erick Thohir Gunakan Data BPJS Sebagai Acuan, Wajib Jadi Peserta?

Kamis, 03 September 2020 | 06:42
Dok. BUMN

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa akan mendampingi Erick Thohir mulai saat ini

Gridhot.ID - Masa depan cerah sudah di depan mata.

Vaksin virus corona sudah mulai disiapkan dan diamankan oleh pemerintah Indonesia.

Pemerintah diketahui akan menyiapkan program vaksin virus corona (Covid-19) gratis bagi masyarakat.

Baca Juga: Jangan Kegeeran Dulu, Tunjangan Pulsa Rp 400 Ribu untuk PNS Tak Bisa Dinikmati Semua Golongan, Begini Penjelasan Lengkapnya

Nantinya pemberian vaksin gratis akan diberikan mengacu pada data Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Lebih dari 90 juta peserta BPJS dinilai membutuhkan bantuan vaksin tersebut.

"Data BPJS Kesehatan memang ada 93 juta orang yang sangat memerlukan, jadi kita pastikan yang memerlukan itu harus dibantu pemerintah," ujar Ketua Pelaksana Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir saat konferensi pers, Rabu (2/9).

Baca Juga: Sebut Ayah Atta Halilintar Ternyata Punya 3 Istri dan Terlantarkan Salah Seorang Anaknya, Wanita Ini Tak Takut Bongkar Borok Sang Sultan, Hubungannya di Masa Lalu Buat Dirinya Teguh Mencari Keadilan

Selain vaksin gratis, pemberian vaksin juga dilakukan dengan skema mandiri oleh masyarakat.

Sehingga seluruh beban pemberian vaksin tidak akan ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Di depan pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Erick bilang perusahaan dapat menyediakan vaksin bagi karyawannya.

Baca Juga: Mati-matian Dicarikan Keadilan oleh Sang Ibu, Inilah Fakta Tentang Mubarokah, Anak Gadis Halilintar Anovial Asmad yang Disebut-sebut Telah Ditelantarkan

Oleh karena itu akan ada pembagian beban nantinya.

"Kadin bukan tidak mungkin berani membeli vaksin sendiri untuk kebutuhan karyawan," terang Erick.

Saat ini Indonesia terus berupaya untuk mempercepat ketersediaan vaksin. Dalam kerja sama penyediaan vaksin, Indonesia telah mendapatkan komitmen 30 juta dosis pada tahun 2020 dari China dan Uni Emirat Arab (UEA).

Baca Juga: Anak Didiknya Diisukan Talak Cerai Nadya yang Hamil 4 Minggu, Iis Dahlia Geram Dicecar Pertanyaan Soal Rumah Tangga Rizki DA, Sang Biduan: Gue Trauma!

Selain itu pengembangan vaksin mandiri juga dilakukan oleh Indonesia.

Vaksin mandiri yang disebut dengan Vaksin Merah Putih saat ini tengah memasuki 40% progres pengembangan dan ditargetkan akan produksi pada kuartal ketiga 2021.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Erick Thohir: Pemerintah akan siapkan vaksin gratis untuk 93 juta penduduk.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber kontan