Find Us On Social Media :

Hasil Produksi Indonesia dan Korea Selatan, Inilah Kehebatan Jet Tempur Siluman KF-X, Daya Jelajahnya Capai 2900 Kilometer

Proyek jet tempur KFX-IFX kerjasama Korsel Indonesia

GridHot.ID -  Indonesia dikabarkan telah menunggak ratusan juta dolar Amerika Serikat atas kewajiban iuran pengembangan bersama jet tempur silumans di Korea Selatan.

Mengutip kantor berita Yonhap, Minggu (6/8/2020), Indonesia setuju untuk menanggung 20% dari biaya pengembangan proyek jet tempur mencapai 8,8 triliun won atawa sekitar Rp 108 triliun.

Dengan menanggung 20% dari nilai proyek jet tempur siluman itu, berarti Indonesia harus membayar sekitar 1,7 triliun won atau berkisar Rp 21 triliun.

Kesepakatan ini Indonesia teken pada 2011 lalu.

Baca Juga: Jumawa Disanjung Pentagon karena Keunggulan PLA Army Atas US NAVY, China Kini Kembangkan Jet Tempur F-31 yang Diklaim Kalahkan F-35, Berikut Perbandingan Kekuatannya

Secara bertahap, negara kita harus menyetorkan pembiayaan proyek tersebut setiap tahun hingga 2026.

Namun, Indonesia gagal membayar sekitar 500 miliar won atau Rp 6,2 triliun yang seharusnya disetorkan pada akhir Agustus lalu.

Meski begitu, pejabat Pemerintah Korea Selatan yang mengetahui masalah ini kepada Yonhap mengatakan, dalam proyek itu, Indonesia sudah membayar 227,2 miliar won atau Rp 2,8 triliun.

Korea Selatan pada Kamis (3/9/2020) pekan lalu mulai merakit prototipe yang akan menjadi jet tempur di bawah Proyek KF-X.

Baca Juga: Perbandingan Teknologinya Bak Bumi Langit, Militer Israel Nyatanya Masih Pertahankan 'Cintanya' dengan F-15 Meski Lawas Dibanding F-35, Ternyata Ini Alasannya