Camat Sebut Susah Temukan Kesalahannya, Ini Sosok Kasat Reskrim Polresta Mamuju yang Dini Hari Tadi Meninggal Dunia, Kecelakaan Maut Merenggut Nyawanya

Jumat, 02 Oktober 2020 | 18:35
Istimewa

Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Syamsuriansyah alias Anca

Laporan Wartawan GridHot, Desy Kurniasari

GridHot.ID - Kabar duka menyelimuti Polresta Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbara).

Pasalnya, setelah mengalami kecelakaan, Kasat Reskrim Polresta Mamuju dikabarkan meninggal dunia.

Melansir Tribunnews, Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Syamsuriansyah meninggal dunia, Jumat (2/9/2020) dini hari.

Baca Juga: Mati Tragis dengan 17 Tusukan di Sekujur Tubuhnya, Wartawan Mamuju, Demas Laira Sempat Tulis Hal Ini Soal Pemerintah Dearah, PWI Desak Polisi

Informasi meninggalnya AKP Syamsuriansyah beredar luas di sosial media whatsapp.

"Dikagetkan dengan kabar dari Polresta Mamuju telah berpulang Saudara kita Kopral Ancha (Kasat Reskrim Polresta Mamuju)," demikian pesan yang beredar di sosoal media.

Kopral Anca sapaan akrab almarhum dari sahabat dan teman dekatnya.

Baca Juga: Ketinggalan di TKP, 1 Sepatu Dicurigai, Polisi Sempat Salah Kira, Kaget Saat Tau Ada Belasan Tusukan di Tubuh Jurnalis Demas Laira

Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Timur.com, Kasat Reskrim Polresta Mamuju mengalami kecelakaan di Barru.

Kasat Reskrim Polres Majene AKP Jamaluddin saat dikonfirmasi Tribun Timur membenarkan informasi tersebut.

"Iya benar, beliau kecelakaan," kata Jamaluddin.

Salah satu anggota Polresta Mamuju Bripda Firda juga memasang status whatsapp tentang kabar duka tersebut.

"Innalillahwainnailaihi rojiun, komandan orang baik. Insyaallah ditempatkan ditempat paling mulia, Amin," demikian status whatsapp anggota Polresta Mamuju yang memasang foto Kasat Reskrim.

Baca Juga: Cinta Lama Belum Kelar, Pria Ini Gagalkan Mantan Kekasihnya Naik Pelaminan, Sebar Puluhan Video Mesum Saat Masih Berhubungan

Kronologi

Kasat Reskrim Polresta Mamuju AKP Syamsuriansyah (45) meninggal dunia akibat kecelakaan di Kabupaten Barru, Sulsel, Jumat (2/10/2020) dini hari.

Kecelakaan yang dialami Kasat Reskrim Polresta Mamuju sekitar Pukul 03.05 Wita di Jl Poros Makassar-Parepare, tepat di Kampung Jamoue, Kelurahan Mangempang, Kecamatan Barru.

Mobil yang ditumpangi Kasat Reskrim Polresta Mamuju menabrak truk yang terparkir bahu jalan.

Baca Juga: Bukannya Menjauhi, Warga Desa di Sulawesi Barat Justru Semangati Pasien Positif Covid-19 yang Dijemput Petugas, Berjejer di Pinggir Jalan untuk Memberikan Dukungan Moral

Diduga karena sopir dalam keadaan mengantuk.

Berdasarkan kronologi yang diperoleh Tribun Timur dari Bahan Keterangan (Baket) Satlantas Polres Barru, kecelakaan bermula saat Toyota Avanza yang ditumpangi korban DC 1434 KY bergerak dari arah Parepare menuju arah Makassar.

Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pengemudi diduga dalam kondisi mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truck Fuso dengan nomor polisi DP 8429 LD yang sementara berhenti di badan jalan.

"Akibat dari kejadian tersebut penumpang mobil Avanza (Kasat Reskrim Polresta Mamuju) meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Barru serta kedua kendaraan mengalami kerusakan," kata Ba Unit Laka Polres Barru.

Baca Juga: Hilang Kendali dan Terus Melaju di Jalan Turunan, Bus Sugeng Rahayu Tabrak Benteng Takeshi Wonosobo, Begini Kronologinya

Korban AKP Syamsuriansyah mengalami luka-luka, luka robek pada kelopak mata, luka robek pada pelipis sebelah kanan, luka lecet di lengan kiri, trauma oculi (mata) sebelah kiri menyebabkan meninggal dunia.

Selain Kasat Reskrim Polresta Mamuju, satu korban lainnya bernama Alfryan Bahri (22) pekerjaan Polri, mengalami luka-luka, lecet pada pelipis mata kanan.

Akibat kecelakaan kerugian materil diperkirakan Rp 20 juta.

Baca Juga: Mati Tragis di depan Mata 2 Orang Tuanya, Bocah Asal Klaten Ini Meregang Nyawa Saat Gowes Bersama Keluarga, Sang Ayah Kisahkan Detik-detik Truk Menyambar Tubuh Anaknya

Ba Unit Laka Polres Barru sudah melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.

Dilansir dari Tribun Timur, kepergian lelaki kelahiran Desa Watu, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) itu menyisakan duka bagi keluarga dan teman sejawat. Salah satunya Kanit Regident Samsat Bone, Iptu Muh Idris.

Ia bersama almarhum Syamsuriansyah merupakan satu angkatan Ikabamas di Bintara Polri lulusan SPN Batua 95/96.

Muh Idris menceritakan almarhum adalah sosok religius dan rendah hati.

Baca Juga: Bawa Mobil Ugal-ugalan hingga Renggut Korban Jiwa, Kelakuan Aurelia Sukses Bikin Keluarga Andre Njohusodo Berduka, Sang Istri Bicarakan Soal Rasa Kehilangan

"Almarhum sosok yang religius. Beliau berbaur dengan semua orang. Beliau juga tidak menonjolkan pangkat dan jabatannya ketika kami berjumpa. Kami merasa sangat kehilangan," ucapnya.

Ia menambahkan, almarhum juga sosok yang ramah dam memiliki integritas dalam bekerja.Beliau baik kepada teman angkatan dan rekan kerjanya.

Baca Juga: Detik-detik Kecelakaan Maut Honda Brio di Perumahan Karawaci Dibongkar Saksi Mata, Aurelia Jambaki Istri Korban yang Sudah Tak Bernyawa, Sosok Pak Andre Sempat Lakukan Ini Demi Anak Tercinta Tepat Sebelum Ajal Menjemputnya

Sementara Camat Barebbo yang juga ipar almarhum, Andi Ikbal menuturkan, almarhum adalah sosok yang baik.

"Kami memanggilnya Pak Anca. Dimata keluarga susah didapatkan kesalahannya. Beliau baik kepada semua keluarga, tak ada yang dibedakan-bedakan," ucapnya. (*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Tribunnews.com, TRIBUN TIMUR.COM