Find Us On Social Media :

Malaysia Harus Siap Hadapi Perang Politik Besar, Perebutan Tahta Perdana Menteri Jadi Gara-garanya, Anwar Ibrahim yang Potong Jalur Langsung Ketemu Sang Raja Bisa Buat Negeri Jiran Ricuh Seketika

Anwar Ibrahim

Gridhot.ID - Malaysia memang terkesan anteng belakangan ini.

Ditambah lagi wabah corona yang cukup bisa teratasi membuat Malaysia nampak tenang dari luar.

Namun nyatanya, sisi lain Malaysia bisa membuat negara tersebut bergejolak seketika.

Politik Malaysia dipastikan akan mengalami guncangan hebat setelah Anwar Ibrahim mengklaim akan segera bertemu raja.

Baca Juga: Benua Biru di Ambang Bahaya, Intelejen Rusia Sebut Nagorno-Karabakh Bisa Jadi Basis Militan Serang Eropa, Ini Penyebabnya

Pertemuan yang direncanakan akan dilakukan di minggu depan tersebut didorong oleh hasrat kekuasaan Anwar.

Maklum, Anwar Ibrahim begitu "ngotot" untuk dapat merebut kursi Perdana Menteri Malaysia yang kini tengah dikuasai oleh Muhyiddin Yassin.

Anwar menyebutkan, Raja Sultan Abdullah telah setuju untuk memberinya audiensi.

Di sana dia akan menyajikan dokumentasi "dari mayoritas yang kuat dan meyakinkan" dari anggota parlemen, yang mendukung klaimnya atas jabatan perdana menteri.

Baca Juga: Turun ke Lokasi Demo, Tri Rismaharini Murka Kotanya Dirusak Massa Omnibus Law, Wali Kota Surabaya: Tega Sekali Kamu, Saya Setengah Mati Bangun Kota Ini!

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Yang Mulia karena telah mengizinkan saya bertemu pada hari Selasa, 13 Oktober 2020, Insya Allah," kata Anwar dalam sebuah pernyataan Kamis (8/10) seperti dikutip Reuters.

Dua minggu lalu, Anwar menyatakan, dia telah mengumpulkan mayoritas yang "hebat" di antara anggota parlemen Malaysia untuk menggulingkan Muhyiddin.