Find Us On Social Media :

Baru Berusia 28 Tahun, Relawan yang Disuntik Vaksin Corona Astrazaneca Malah Meninggal Dunia Akibat Komplikasi Covid-19, Kenapa?

Ilustrasi pemberian vaksin

Gridhot.ID - Kini sudah banyak vaksin dibuat sebagai langkah cepat para ilmuwan untuk segera menangani wabah virus corona.

Salah satu vaksin yang jadi sorotan dunia adalah vaksin corona dari Astrazeneca.

Namun ada berita mengejutkan dari hasil uji coba vaksin tersebut.

Otoritas kesehatan Brasil Anvisa mengatakan pada Rabu (21/10/2020) bahwa seorang relawan dalam uji klinis vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan Universitas Oxford telah meninggal dunia.

Baca Juga: Jawaban Menohok Chef Marinka saat Dihujat Tak Segera Menikah di Usia 40 Tahun: Lihat Wujud Gue, Wujud Gue Masih Muda Say...

Meski demikian, uji coba vaksin akan tetap dilanjutkan.

Melansir Reuters, Oxford mengonfirmasi rencana untuk terus melakukan pengujian, dengan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa setelah penilaian yang cermat "tidak ada kekhawatiran tentang keamanan uji klinis."

Sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa persidangan akan ditangguhkan jika relawan yang meninggal setelah menerima vaksin Covid-19, menunjukkan orang tersebut adalah bagian dari kelompok kontrol yang diberi vaksin meningitis.

CNN Brasil melaporkan bahwa relawan tersebut adalah seorang pria berusia 28 tahun yang tinggal di Rio de Janeiro dan meninggal karena komplikasi Covid-19.

Baca Juga: Terguncang Lahir Batin Setelah Diserang dan Ditembak KKB Usai Olah TKP Penembakan Pendeta Yeremia, Begini Kondisi Dosen UGM Anggota TGPF: Saya Beruntung

Anvisa tidak memberikan rincian lebih lanjut, mengutip kerahasiaan medis dari mereka yang terlibat dalam uji coba.

AstraZeneca langsung menolak berkomentar.