Picu Api Peperangan, Amerika Serikat Sengaja Panas-panasi India Agar Fokus Melawan China, Menlu AS Sebut Tiongkok Ancam Perdamaian yang Ada

Rabu, 28 Oktober 2020 | 08:42
US Marine Corps

Tentara India dan Amerika Serikat saat berlatih bersama.

Gridhot.ID - Amerika Serikat hingga saat ini memang sangat panas dengan China.

Hubungan keduanya bahkan makin parah setelah beberapa konflik di Laut China Selatan.

Tak hanya itu, Bahkan kini ada beberapa negara yang ikut dalam konflik tersebut salah satunya adalah India.

Baca Juga: Ladeni Komentar Pedas Crazy Rich Surabayan, Chef Arnold Sindir Balik dengan Kata Menohok: Masih Jomblo Kan, Malu Sama Mobil dan Jam Mewahmu

Amerika Serikat (AS) dan India harus bekerja sama untuk menghadapi ancaman yang ditimbulkan oleh China terhadap keamanan dan kebebasan.

Hal itu dikatakann Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pada hari Selasa ketika dia bersiap untuk pembicaraan dengan para pemimpin India.

Pompeo tiba di New Delhi pada hari Senin bersama dengan Menteri Pertahanan AS Mark Esper untuk dialog strategis tahunan pada saat ketegangan meningkat di kawasan itu, dengan pasukan India menghadapi pasukan China di perbatasan Himalaya yang disengketakan.

Baca Juga: Masakan yang Disajikan Pikat Sang Mertua, Sherel Thalib Dapat Pujian Setinggi Langit dari Ayah Taqy Malik: Menantu Abi Sholehah

“Hari ini adalah kesempatan baru bagi dua negara demokrasi besar seperti kita untuk tumbuh lebih dekat,” kata Pompeo sebelum pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar dan Menteri Pertahanan Rajnath Singh,

“Pasti ada lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Banyak hal yang harus kita diskusikan hari ini: Kerja sama kami dalam menangani pandemi yang berasal dari Wuhan, untuk menghadapi ancaman Partai Komunis China terhadap keamanan dan kebebasan untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas di seluruh wilayah," tambahnya.

Presiden AS, Donald Trump, telah memilih sikap keras terhadap China sebagai bagian penting dari kampanyenya untuk mengamankan masa jabatan kedua dalam pemilihan presiden minggu depan dan Pompeo telah berusaha untuk mendukung sekutu untuk melawan pengaruh China yang tumbuh di wilayah tersebut.

Baca Juga: Kinerja Menteri 'P' Belakangnya 'O' Disindir Relawan Jokowi, Ketua DPP Partai Gerindra Pastikan Bukan Prabowo, Vasco Ruseimy: Jangan Memperkeruh Suasana

India memiliki masalah sendiri dengan China yang lebih tegas.

Pada bulan Juni 2020, 20 tentara India tewas dalam bentrokan dengan pasukan Tiongkok di perbatasan dataran tinggi mereka, memperkuat suasana di India melawan Tiongkok dan mendorong pemerintah Perdana Menteri Narendra Modi untuk mencari hubungan militer yang lebih dekat dengan Amerika Serikat.

Bulan ini, India mengundang Australia untuk bergabung dalam latihan angkatan laut yang diadakannya setiap tahun dengan Amerika Serikat dan Jepang, menepis kekhawatiran China bahwa latihan tersebut membuat tidak stabil di wilayah tersebut.

Baca Juga: Mengaku Sudah Akad, Dul Jaelani dan Tissa Biani Pamer Video Mesra Habis Keramas Pagi-pagi, Anak Ahmad Dhani: Nikmat Mana yang Kamu Dustakan

“Fokus kami sekarang harus pada pelembagaan dan pengaturan kerja sama kami untuk memenuhi tantangan hari ini dan menegakkan prinsip-prinsip Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka di masa depan,” kata Esper.

Kedua belah pihak pada hari Selasa akan menandatangani perjanjian militer yang akan memberi India akses ke satelit AS dan data peta canggih untuk akurasi yang lebih baik dari rudal dan drone.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Menlu AS Mike Pompeo ajak India fokus melawan ancaman dari China.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber kontan