Find Us On Social Media :

Joe Biden Sandang Jabatan Presiden AS Usai Kalahkan Trump, Rupanya Putin hingga Sekarang Masih Ragu Beri Ucapan Selamat, Ternyata Ini Alasannya

Vladimir Putin

Gridhot.ID - Joe Biden akhirnya resmi terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat periode selanjutnya menggantikan Donald Trump.

Biden memenangkan Pemilu Amerika Serikat dengan perolehan 306 suara elektoral, mengalahkan Donald Trump yang hanya memperoleh 232 dari total 538 suara electoral college.

Setelah ditetapkan menjadi Presiden terpilih pada Pemilu tahun 2020, Joe Biden segera mengambil langkah untuk menentukan para anggota kabinet di dalam pemerintahannya.

Baca Juga: Ungkit Nama Firza Husein, Nikita Mirzani Kembali Sentil Rizieq Shihab, Nyai: Kabur Gara-gara Janda, Pulang-pulang Dihajar Janda

Namun, ada beberapa tokoh terkemuka dunia yang belum memberi selamat atas kemenangan Biden, salah satunya Vladimir Putin.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Rusia ingin bekerja sama dengan siapapun yang secara resmi dideklarasikan sebagai presiden Amerika Serikat selanjutnya.

Akan tetapi, dia tidak akan mengucapkan selamat sampai kandidat terpilih diumumkan secara resmi atau salah satu kandidat mengakui.

Baca Juga: Ditunjuk Idham Azis Jadi Kapolres Lamongan, Inilah Sosok AKBP Miko Indrayana, Perwira Polisi yang Dulu Pernah Jadi Pedagang Asongan

Pernyataan Putin yang disiarkan pada Minggu (23/11/2020) melalui televisi pemerintah menegaskan kembali komentar Kremlin sebelumnya tentang mengapa Putin tidak memberikan selamat kepada Joe Biden seperti banyak pemimpin dunia lainnya.