Organ Dalam Hilang Hingga Tiga Jari Tersayat Tanpa Kulit, Mayat TKA Ditemukan Mengapung di Bekas Kolam Tambang, Polisi Curiga Korban Kabur dari Pusat Karantina

Jumat, 27 November 2020 | 15:24
kantipurnetwork.com

Mayat Ditemukan Mengambang Tanpa Organ Dalam dan Tiga Jari Tanpa Kulit di Bekas Kolam Tambang, Diduga Tenaga Asing yang Kabur dari Hotel karantina

Laporan Wartawan GridHot.ID, Septia Gendis Pangestu

GridHot.ID - Baru-baru ini ditemukan mayat laki-laki tak dikenal di sebuah kolam bekas tambang.

Melansir dari World of Buzz, mayat tersebut terapung-apung di kolam tambang Kampung Orang Asli, Bukit Dugang, Dengkil, Selangor, Malaysia Rabu (11/11/2020) lalu.

Mayat tersebut ditemukan telanjang dada dan ada beberapa organ yang hilang.

Hasil otopsi yang dilakukan oleh pihak rumah sakit menunjukkan bahwa korban diyakini telah meninggal 5 hari yang lalu.

Baca Juga: Nekat Hajar Sang Kakak dengan Tabung Gas dan Kubur Jasadnya di bawah Ubin Kontrakan, Pengakuan Pelaku Disebut Janggal, Polisi: Motifnya Terlalu Ringan

Kemudian pakaian serta kartu identitas korban tersebut tidak dapat ditemukan.

Investigasi yang dilakukan di sekitar daerah pemukiman Orang Asli juga tidak mendapatkan hasil, karena tidak ada anggota keluarga yang dilaporkan hilang.

"Jenazah juga ditemukan hanya tersisa tiga jari tanpa kulit."

"Kondisi tersebut semakin mempersulit proses identifikasi," ucapKepala Polisi Distrik Asisten Komisaris Sepang, Wan Kamarul Azran Wan Yusof, Dilansir dari Astro Awani.

Namun, baru-baru ini, sebuah perusahaan mengklaim bahwa mayat yang ditemukan terapung di kolam beberapa minggu yang lalu, kemungkinan besar adalah salah satu pekerja asing mereka.

Baca Juga: Raut Wajahnya Tegang Dikawal Provost TNI AD, Tentara yang Pakai Modus Begal Mutilasi Istri Sah Demi Pelakor Ini Kini Terima Ganjarannya, Hakim: Minta Maaf pada Anakmu dan Ibu yang Mengandungmu

Astro Awani

Mayat ditemukan tewas tanpa organ dalam

Perusahaan tersebut meyakini bahwa mayat itu adalah pekerja asing yang hilang setelah melarikan diri dari hotel karantina.

Kepada myMetro,Kepala Polisi Distrik Asisten Komisaris Sepang, Wan Kamarul Azran Wan Yusof menjelaskan, TKA tersebut tiba di KL (Kuala Lumpur) melalui Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) dan ditempatkan di Pusat Karantina Hotel Marriot untuk karantina.

“Setelah dua hari karantina, korban kabur dari Pusat Karantina Hotel Marriot.

Selang beberapa hari kemudian jasadnya ditemukan mengambang tanpa organ dalam di kolam bekas tambang," ujar Wan Kamarul.

Baca Juga: Ditemukan Dalam Kondisi Tinggal Kerangka Duduk di Kursi, Mayat Perempuan di Probolinggo Ini Diduga Telah Meninggal 5 Bulan Lalu, Pihak Keluarga Beberkan Kronologi Penemuannya

Polisi tengah memverifikasi identitas korban setelah mengirimkan sampel DNA melalui kedutaan negara asal korban.

(*)

Tag

Editor : Nindya Galuh Aprillia

Sumber World of Buzz