Jam 3 Dini Hari Asyik Main Sepeda Seorang Diri hingga Dikira Hantu, Bocah Ini Ternyata Simpan Kisah Pilu, Sang Ibu: Hati Ibu Mana yang Tidak Khawatir?

GridHot.ID - Di waktu dini hari, biasanya anak-anak masih terlelap dalam tidurnya di dalam rumah.

Namun tampaknya tak demikian dengan bocah satu ini.

Aksinya bersepeda sendirian pukul 03.00 dini hari justru membuatnya sempat dikira hantu.

Keberadaan bocah ini pun menjadi perbincangan di media sosial.

Keberadaan bocah di jalanan pada pukul 03.00 jelang Subuh mengejutkan pemuda yang sedang mengemudikan mobil.

Mereka mengabadikan momen tersebut pada media sosial TikTok dan mendapatkan perhatian pengguna TikTok.

Video tersebut diunggah oleh @arepeace20, Kamis (31/12/2020).

Bocah ini diperkirakan berusia 4-5 tahun, ia bersepeda sekitar pukul 3 jelang Subuh, lokasi Pasir Putih, Malaysia.

Sampai hari Sabtu (2/1/2021) videonya hampir disaksikan satu juta tayangan.

@arepeace20 mengunggah video lanjutan, pada video tersebut, ia mendekati bocah dan berusaha memanggil.

Namun tidak ada jawaban, bocah tersebut terus bermain dengan sepeda kecilnya.

Setelah menimbulkan tanda tanya, pengguna Facebook Rizal Hakimm Punyer menerangkan kejadian yang sesungguhnya.

"Video ini sekitar pukul 3 pagi, ketika 3 orang pemuda berjumpa dengan anak-anak bermain sepeda di jalan.

Berikut ini penjelasan dari ibu kandung bocah.

"Salam warga grup, saya membagikan sedikit video anak saya yang videonya viral.

Mino (nama bocah bersepeda di jalanan yang dimaksud) adalah anak yang sangat pintar.

Ia berumur 5 tahun dan ia mengidap autisme hyper semenjak usia 3 tahun.

Saya ingin bercerita sedikit ketika saya merasa pada jam 3 pagi pintu rumah terbuka dan Mino tidak ada di rumah.

Hati ibu mana yang tidak khawatir, saya langsung lari dari rumah dan mengambil mobil dan mencarinya keliling kampung sampai pasar.

Adik saya mencari mencari dari rumah ke rumah orang, dalam mencari saya tidak berhenti berdoa agar anak saya selamat dan bisa ditemui.

Saya menuju ke kantor polisi, ketika berada di kantor polisi, kebetulan anak saya sedang menuju kantor polisi bersama tiga orang pemuda.

Mereka membawa anak saya bersama sepedanya.

Saya bersyukur, anak saya bertemu dengan tiga pemuda ini, awalnya anak saya panik namun akhirnya mereka tertawa-tawa.

Saya menjelaskan pada pihak polisi dan tiga pemuda tersebut, bahwa anak saya mengidap autisme hyper.

Setelah ini, saya akan menjaganya lebih ketat untuk anak surga saya.

Keluarga yang memiliki anak autis saja yang tahu bagaimana situasi membesarkan anak surga ini.

Ya Allah, aku berterima kasih semua baik-baik saja.

Videonya telah viral, namun apapun tolong doakan yang terbaik ya," demikian tulis pada postingan dengan memperlihatkan video serupa.

Melansir dari Harian Metro, Sabtu (2/1/2021), media sosial dihebohkan dengan seorang bocah bersepeda pada pukul tiga Subuh seorang diri.

Lokasi seperti disebutkan yakni di Putatan, Penampang, Malaysia.

Pada video yang viral, seorang anak bersepeda seorang diri tanpa adanya penjaga.

Lalu, pemuda yang sedang mengemudikan mobil melihat anak tersebut langsung menghentikan laju kendaraannya dan merekam.

Sempat mengira bocah tersebut hantu, karena seorang diri berada di jalan raya jam tiga shubuh.

Ketua Polis Daerah Penampang Deputi Superintendan Mohd Haris Ibrahim, membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan kejadian tersebut terjadi pada 30 Desember 2020 lalu di Simpang Kampung Pasir Putihm Putatan, Malaysia.

"Beberapa orang pemuda datang ke kantor polisi dan mengatakan melihat seorang anak lelaki berusia lebih kurang empat tahun sedang mengayuh sepeda.

"Anggota kepolisian yang bertugas langsung menuju lokasi dan setiba di lokasi, kami menemui anak-anak tersebut.

"Bocah tersebut dibawa ke kantor polisi dalam keadaan selamat, pada saat yang sama ibu anak tersebut datang ke kantor polisi.

"Ia menerangkan bahwa anaknya tidak ada di rumah," katanya.

Ibu bocah menerangkan, anaknya mengidap autism. (Serambinews.com/Firdha Ustin)