Find Us On Social Media :

Jepang Terlanjur Ketar-ketir, Latihan Perang Rusia dan China Ternyata Bukan untuk Lawan Negeri Sakura, Xi Jinping dan Putin Panaskan Pasukannya Demi Alasan Ini

Vladimir Putin

Gridhot.ID - Rusia dan China kini sedang bekerja sama.

Bukan tentang politiknya tapi latihan militernya bersama-sama.

Namun latihan militer Rusia dan China ini sempat membuat Jepang khawatir.

Baca Juga: Geger Dikabarkan Tewas Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Kasdim 0817 Gresik: Saya Kaget, Saat Video Conference dengan Komandan Ada Berita Itu

Latihan militer Rusia dan China berupaya meningkatkan kesiapan tempur kedua negara dan tidak ditujukan untuk melawan Jepang, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menegaskan.

"Jika kita berbicara tentang situasi militer di kawasan, maka ya, China dan AS, kami terlibat dalam kerja sama, termasuk dalam latihan militer," katanya Senin (18/1), seperti dikutip TASS

"Latihan Rusia-China bukanlah hal baru. Itu sudah terjadi beberapa kali di lapangan, baik di dalam format bilateral dan SCO (Shanghai Cooperation Organization)," ujar Lavrov.

Baca Juga: Enak-enakan Hidup Mewah di Bali Pakai Cara Licik dan Abaikan Protokol Covid-19, WNA Ini Tanpa Tahu Diri Ajak Turis Lain Ikuti Jejaknya, Netizen Auto Geram

Menurut dia, kali ini, latihan militer Rusia-China melibatkan angkatan udara.

"Itu tidak ditujukan untuk melawan Jepang. Mereka bertujuan untuk meningkatkan kesiapan tempur penerbangan yang menjaga perbatasan Rusia dan China," sebutnya menjawab pertanyaan dari seorang jurnalis Jepang.

Penempatan rudal AS sebagai ancaman

Baca Juga: Kunjungi Lokasi Banjir di Kalimantan Selatan, Jokowi Beri Deadline 4 Hari: Saya Sudah Minta ke Menteri PU